Kepedulian : Pengertian, Unsur, Dimensi, Tujuan, Dan Prinsip Kepedulian, Serta Faktor Yang Mempengaruhi Kepedulian

Pengertian Kepedulian. Secara umum, kepedulian adalah salah satu bentuk tindakan nyata yang dilakukan oleh seseorang atau masyarakat dalam merespon suatu permasalahan. Kepedulian merupakan cara memelihara hubungan dengan orang lain yang bermula dari perasaan dan ditunjukkan dengan perbuatan seperti memperhatikan orang lain, berbelas kasih, dan menolong.

Kepedulian sebagai perasaan yang menunjukkan sebuah hubungan di mana seseorang mempersoalkan kehadiran orang lain, yang di dalamnya terdapat hubungan pengabdian dan bahkan bersedia menderita demi orang lain. Kepedulian bermula dari perasaan, tetapi bukan berarti hanya sekedar perasaan. Kepedulian mendorong munculnya perilaku seseorang sebagai wujud dari perasaan tersebut.

Selain itu, pengertian kepedulian juga dapat dijumpai dalam beberapa pendapat yang dikemukakan oleh para ahli, diantaranya adalah :

• Richard Boyatzis dan Annie Mckee, dalam “Memperbarui Diri Anda dan Berhubungan dengan Orang Lain Melalui Kesadaran, Harapan, dan Kependudukan”, menyebutkan bahwa kepedulian adalah wujud nyata dari empati dan perhatian. Lebih lanjut, Richard Boyatzis dan Annie Mckee menjelaskan bahwa ketika seseorang bersikap terbuka kepada orang lain, maka seseorang tersebut dapat menghadapi masa-masa sulit dengan kreativitas dan ketegaran. Empati mendorong seseorang untuk menjalin hubungan dengan orang lain.
• Darmiyati Zuchdi, dalam “Pendidikan Karakter dalam Perspektif Teori dan Praktek”, menyebutkan bahwa kepedulian adalah sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi bantuan kepada seseorang terlebih lagi kepada orang yang terdekat.
• Abdul ‘Al Salim Makram, dalam “Pengaruh Akidah dalam Membentuk Individu dan Masyarakat”, menyebutkan bahwa kepedulian adalah mengorbankan diri sendiri dan mementingkan orang lain.

Baca juga : Pengertian Dan Perilaku Caring Dalam Praktik Keperawatan

Unsur Kepedulian. Kepedulian memiliki beberapa unsur sebagai berikut :

• dedication, yang berarti sebuah pengorbanan tenaga, pikiran, dan waktu demi keberhasilan suatu usaha yang mempunyai tujuan yang mulia, dedikasi ini bisa juga berarti pengabdian untuk melaksanakan cita-cita yang luhur dan diperlukan adanya sebuah keyakinan yang teguh.
• mattering, yang berarti sangat berharga atau berguna.
• concern, yang berarti pemrosesan secara sadar sejumlah informasi dari sejumlah besar informasi yang tersedia. Informasi didapatkan dari penginderaan, ingatan maupun proses kognitif lainnya. Proses perhatian membantu ketepat-gunaan penggunaan sumber daya mental yang terbatas yang kemudian akan membantu kecepatan reaksi terhadap stimulus tertentu.

Baca juga : Pengertian Komunitas, Jenis, Serta Faktor Pembentuk Komunitas

Dimensi Kepedulian. Terdapat beberapa dimensi yang membangun kepedulian, diantaranya adalah :

• mengetahui, maksudnya adalah berusaha keras memahami kejadian-kejadian yang memiliki makna dalam kehidupan orang lain.
• turut hadir, maksudnya adalah mengharuskan adanya kehadiran secara emosi dengan menyampaikan ketersediaan, berbagi perasaan, dan memantau apakah orang lain terganggu atau tidak dengan emosi yang diberikan.
• melakukan, maksudnya adalah melakukan sesuatu bagi orang lain, seperti melakukannya untuk diri sendiri, apabila memungkinkan, seperti menghibur, melindungi, dan mendahulukan, seperti melakukan tugas-tugas dengan penuh keahlian dan kemampuan saat mempertahankan martabat.
• memungkinkan, maksudnya adalah memfasilitasi perjalanan hidup dan kejadian yang tidak biasa yang dimiliki oleh orang lain dengan memberikan informasi, memberikan penjelasan, memberikan dukungan, fokus pada perhatian yang sesuai, dan memberikan alternatif.
• mempertahankan keyakinan, maksudnya adalah mendukung keyakinan orang lain akan kemampuannya menjalani kejadian atau masa transisi dalam hidupnya dan menghadapi masa yang akan datang dengan penuh makna.

Baca juga : Kepedulian Sosial

Tujuan Kepedulian. Kepedulian memiliki beberapa tujuan, diantaranya adalah :

• memudahkan pencapaian aktualisasi diri.
• meningkatkan sikap proaktif terhadap kondisi-kondisi atau keadaan di sekitar.
• melibatkan diri dalam persoalan, keadaan atau kondisi yang terjadi di sekitar tempat hidup.
• mewujudkan sikap toleransi dan peduli sosial yang tinggi yang diharapkan menjadi jalan keluar bagi proses perbaikan dalam seseorang atau pun masyarakat secara umum.

Baca juga : Pengertian Nasionalisme, Prinsip Dan Faktor Pembentuk Nasionalisme

Prinsip Kepedulian. Kepedulian memiliki spektrum yang luas yang dapat hadir di mana saja kapan saja dan kepada siapa saja. Terdapat beberapa prinsip yang memperlihatkan sikap kepedulian, diantaranya adalah :

• kepedulian berarti memberi perhatian kepada hal-hal kecil yang berdampak besar.
• kepedulian berarti berkomunikasi dengan mereka yang disayangi, meskipun dialog yang dilakukan tampak tidak berjalan baik.
• kepedulian berarti mengerti situasi siapapun yang disayangi, meskipun orang tersebut tidak menyadari situasi yang sedang dihadapinya.
• kepedulian berarti melakukan tindakan dengan segera pada kesempatan pertama dan bukan sekedar berkhotbah.
• kepedulian berarti memberi kenyamanan terhadap mereka yang disayangi, bahkan pada saat yang paling sulit.
• kepedulian berarti kasih sayang dan sabar serta memberikan bimbingan kepada orang yang disayangi untuk menemukan dan mencapai tujuannya.
• kepedulian berarti berbagi, termasuk untuk ha-hal yang paling berharga sesuai kebutuhan orang yang disayangi.
• kepedulian berarti komitmen jangka panjang, bahkan ketika orang yang disayangi sudah tidak ada lagi.
• kepedulian berarti memaafkan, bahkan untuk hal yang paling menyakitkan demi tujuan yang lebih mulia.
• kepedulian berarti percaya terhadap orang yang disayangi, terhadap diri sendiri, dan terhadap visi bersama.
• kepedulian berarti menyucikan diri dari kepentingan pribadi.
• kepedulian berarti mencintai.

Baca juga : Tata Kelola Perusahaan Yang Baik

Faktor yang Mempengaruhi Kepedulian. Kepedulian merupakan fenomena universal, di mana sebuah perasaan yang secara alami menimbulkan dan mendorong pikiran dan perilaku kepedulian kepada orang lain. Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kepedulian, diantaranya adalah :

• budaya. Budaya mempengaruhi bagaimana kepedulian tersebut diekspresikan dan diwujudkan ke dalam tindakan.
• nilai yang dianut oleh seseorang, Nilai yang dianut oleh seseorang berpengaruh terhadap proses pengambilan keputusan bagi seseorang, seperti bagaimana menentukan prioritas,mengatur keuangan, waktu dan tenaga.
• motivasi. Motivasi berpengaruh terhadap kepedulian dalam arti bahwa maksud dan tujuan juga bergantung pada nilai yang dianut.
• harga apa yang didapatkan. Harga apa yang didapatkan ketika seseorang bersedia untuk memberikan waktu, tenaga, bahkan uang, harus sesuai dengan nilai dari hubungan kita dengan orang lain
• keeksklusifan. Pada sebuah hubungan, keeksklusifan memberikan pengaruh yang negatif dan oleh karena itu bukan lagi merupakan wujud dari kepedulian.
• tingkat kematangan dari keprihatinan seseorang. Dalam sebuah hubungan, tingkat kematangan dari keprihatinan seseorang dapat berpengaruh terhadap kualitas dan tipe hubungan kepedulian tersebut.
• penerimaan sosial dan harapan sosial. Penerimaan sosial dan harapan sosial akan mempengaruhi bagaimana kepedulian diberikan di tempat tertentu.

Baca juga : Public Relations Dan Hubungan Masyarakat

Demikian penjelasan berkaitan dengan pengertian kepedulian, unsur, dimensi, dan prinsip kepedulian, serta faktor yang mempengaruhi kepedulian.

Semoga bermanfaat.