Psikologi Perkembangan : Pengertian Dan Manfaat Psikologi Perkembangan, Serta Teori Perkembangan

Pengertian Psikologi Perkembangan. Secara umum, psikologi merupakan ilmu yang menyelidiki dan mempelajari tentang perbuatan dan tingkah laku manusia dalam kehidupannya.  Dalam kaitannya dengan manusia, perkembangan merupakan suatu perubahan yang bersifat tetap dan tidak dapat diputar kembali. Perkembangan juga dapat diartikan sebagai suatu proses di mana seseorang mulai meningkat secara terstruktur sesuai dengan tahap-tahap yang ada. Perkembangan merujuk pada pola kelanjutan dan perubahan yang mungkin terjadi pada seorang manusia selama perjalanan hidupnya. 

Psikologi perkembangan merupakan bagian dari ilmu psikologi, yang dapat diartikan sebagai cabang dari ilmu psikologi yang secara umum mempelajari tentang mengapa dan bagaimana seorang manusia mengalami perubahan seiring berjalannya waktu. Psikologi perkembangan juga mempelajari berbagai hal tentang :

• bagaimana alam dan pola pengasuhan mempengaruhi perkembangan seseorang.
• bagaimana proses perkembangan tersebut di dalam konteks dan seiring berjalannya waktu.

Baca juga : Pengertian Dan Sejarah Perkembangan Psikologi Kognitif

Pada pokoknya, psikologi perkembangan mempelajari perubahan manusia dalam tiga dimensi besar, yaitu :

• perkembangan fisik. Perkembangan fisik meliputi perubahan yang bersifat biologis. Gen yang diwariskan dari orang tua, perubahan hormon, tinggi badan, berat badan, kemampuan motorik, dan lain sebagainya yang mencerminkan peran perkembangan dari proses biologis.
• perkembangan kognitif. Perkembangan kognitif meliputi perubahan yang terjadi dalam pikiran, kecerdasan, dan bahasa seseorang. 
• perkembangan sosio emosional. Perkembangan sosio emosional meliputi perubahan dalam hubungan antara seseorang dengan orang lain, perubahan pada emosi, dan perubahan dalam kepribadian. 

Ketiga dimensi tersebut mencakup beragam subyek perkembangan yang luas, seperti kemampuan motorik, fungsi eksekutif, pengertian moral, penguasaan bahasa, perubahan sosial, kepribadian, perkembangan emosional, konsep diri, dan perubahan identitas.

Dalam kedudukannya sebagai bagian dari ilmu psikologi, psikologi perkembangan adalah :

• termasuk dalam psikologi teoritis, bukan merupakan psikologi praktis. Dikatakan sebagai psikologi teoritis karena kajiannya yang bersifat teoritis, dilakukan di berbagai perguruan tinggi, akademi, dan lain sebagainya.
• termasuk dalam psikologi khusus, bukan merupakan psikologi umum. Termasuk dalam psikologi khusus karena obyek kajiannya adalah tingkah laku manusia dalam kondisi yang khusus. 

Baca juga : Pengertian Psikologi Pendidikan, Obyek Kajian Dan Teori Belajar Dalam Psikologi Pendidikan

Manfaat Psikologi Perkembangan. Terdapat banyak manfaat dalam mempelajari psikologi perkembangan. Manfaat psikologi perkembangan dimaksud diantaranya adalah :

• dapat lebih memahami tingkah laku setiap manusia sesuai dengan tingkat perkembangannya.
• dapat lebih memahami tentang diri sendiri dan orang lain.
• dapat menjelaskan mengenai bagaimana dan apa saja yang bisa didapatkan dalam melihat pola perilaku dan tingkah laku yang terjadi, serta dapat memprediksi mengapa hubungan pola perilaku dan tingkah laku tersebut dapat terjadi.
• mendapatkan pengetahuan tentang bagaimana memberikan respon yang tepat terhadap perilaku seseorang.
• mempermudah dalam melewati masa-masa berkembangan dalam kehidupan. 

Baca juga : Pengertian Psikologi Abnormal, Manfaat Dan Ilmu Yang Berkaitan Dengan Psikologi Abnormal

Teori Perkembangan. Teori perkembangan atau teori attachment adalah suatu teori yang membahas tentang perubahan fisik manusia yang mencakup perilaku, kebiasaan, dan mental manusia dalam kehidupan sehari-hari, sejak manusia itu lahir sampai dengan kematiannya. Terdapat beberapa teori perkembangan yang dilandaskan pada berbagai pendekatan sebagai berikut :

1. Pendekatan Kognitif.

Kognitif dapat diartikan dengan berpikir. Pendekatan kognitif berarti suatu pendekatan yang menitik beratkan pada kemampuan berfikir dan tingkah laku setiap manusia. Pendekatan kognitif merupakan pendekatan yang dilakukan dengan melakukan analisa terhadap semua perilaku manusia.

2. Pendekatan Belajar.

Pendekatan belajar merupakan suatu pendekatan yang dilakukan dengan belajar, yang bertujuan menambah wawasan dan pengetahuan tentang ilmu pengetahuan. Pendekatan belajar ini sangat efektif, dikarenakan adanya interaksi antara orang yang belajar (murid) dan orang yang mengajar (guru).

3. Pendekatan Etologi.

Pendekatan etologi dikemukakan oleh Charles Darwin. Pendekatan ini merujuk pada asal usul manusia. Beberapa teori perkembangan manusia yang merujuk pada pendekatan etologi adalah :

• teori empirisme. Teori empirisme menjelaskan bahwa perkembangan manusia dipengaruhi oleh faktor pengalaman yang dialami oleh setiap manusia mulai sejak kelahiran sampai dengan kematiannya.
• teori nativisme. Teori nativisme menjelaskan bahwa perkembangan manusia dipengaruhi oleh faktor bawaan yang dibawa dari lahir. Faktor bawaan ini akan sangat berpengaruh dan mempengaruhi kehidupan yang dijalani oleh setiap manusia.
• teori naturisme. Teori naturisme menjelaskan bahwa setiap manusia dapat berkembang sesuai dengan lingkungannya. Dalam pertumbuhannya, manusia akan mengikuti bagaimana cara lingkungan memberikan pelajaran padanya.
• teori konvergensi. Teori konvergensi menjelaskan bahwa perkembangan manusia saling berkaitan dengan sifat manusia tersebut. Teori konvergensi pada umumnya diterima secara luas sebagai pandangan yang tepat dalam memahami tumbuh kembang manusia. 

Baca juga : Hubungan Antara Psikologi Dengan Ilmu Yang Lain

Demikian penjelasan berkaitan dengan pengertian dan manfaat psikologi perkembangan, serta teori perkembangan. 

Semoga bermanfaat.