Pengertian, Fungsi, Dan Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia

Silahkan Bagikan Tulisan-Artikel ini :
Manajemen sumber daya manusia sering juga disebut dengan manajemen personalia. Manajemen personalia merupakan proses manajemen yang diterapkan terhadap personalia yang ada di dalam organisasi.

Manajemen sumber daya manusia secara umum dapat diartikan sebagai suatu ilmu mengenai cara-cara mengatur interaksi, hubungan dan peran dari sumber daya manusia atau tenaga kerja agar dapat berjalan secara efektif dan efisien guna mencapai tujuan dari perusahaan atau organisasi. Obyek dari manajemen sumber daya manusia adalah manusia itu sendiri, manusia sebagai tenaga kerja yang mempunyai akal dan perasaan. 


Banyak ahli yang telah mengemukakan pendapatnya tentang manajemen sumber daya manusia. Diantara pendapat para ahli tentang pengertian manajemen sumber daya manusia tersebut diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Handoko.
Manajemen sumber daya manusia adalah penarikan, seleksi, pengembangan, pemeliharaan, dan penggunaan sumber daya manusia untuk mencapai titik tujuan-tujuan individu maupun organisasi.

2. Tulus.
Manajemen sumber daya manusia adalah perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan atas pengadaan, pengembangan, pemberian kompensasi, pengintegrasian, pemeliharaan dan pemutusan hubungan kerja dimaksud membantu tujuan organisasi, individu, dan masyarakat.

3. Ahmad S. Rucky.
Manajemen sumber daya manusia adalah ramuan yang tepat yang fokus pada efisiensi yang stabil dalam pemanfaatan, pengembangan, akuisisi, dan pemeliharaan sumber daya manusia yang berada dalam sebuah organisasi.

4. Anwar Prabu Mangkunegara.
Manajemen sumber daya manusia adalah suatu perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan terhadap pengadaan, pengembangan, pemberian balas jasa, pengintegrasian, pemeliharaan, dan pemisahan tenaga kerja dalam rangka mencapai tujuan organisasi.

5. Sofyandi.
Manajemen sumber daya manusia adalah semua strategi yang dilakukan terkait dengan fungsi-fungsi utama dari manajemen seperti perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, serta pengaturan dalam hal tenaga kerja.

6. Hadari Nawawi.
Manajemen sumber daya manusia adalah proses pendayagunaan manusia sebagai tenaga kerja secara manusiawi agar potensi fisik dan psikis yang dimiliki berfungsi maksimal bagi tercapainya tujuan perusahaan.

7. Malayu S.P Hasibuan.
Manajemen sumber daya manusia adalah ilmu dan seni mengatur mengatur hubungan dan peranan teaga kerja agar efektif dan efisien membantu terwujudnya tujuan perusahaan, karyawan, dan masyarakat.

8. Mutiara S Panggabean.
Manajemen sumber daya manusia adalah sebuah proses yang berasal dari perencanaan, kepemimpinan, pengorganisasian, serta pengendalian aktifitas yang berhubungan dengan analisis pekerjaan, pengadaan, pengembangan, evaluasi pekerjaan, pemutusan hubungan kerja, kompensasi, dan promosi dengan tujuan mencapai target yang telah ditetapkan.

9. Veithzal Rivai.
Manajemen sumber daya manusia adalah bagian dari ilmu manajemen umum yang dibuat khusus meliputi berbagai aspek seperti perencanaan, pengelolaan, pelaksanaan, serta pengendalian.

10. Edwin B. Flippo.
Manajemen sumber daya manusia adalah perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan kegiatan-kegiatan pengadaan, pengembangan, pemberian kompensasi, pengintegrasian, 
pemeliharaan dan pelepasan sumber daya manusia agar tercapai berbagai tujua individu, organisasi dan masyarakat.

11. Henry Simamora.
Manajemen sumber daya manusia adalah pendayagunaan, pengembangan, penilaian, pemberian balas jasa, dan pengelolaan individu anggota organisasi atau kelompok kerja.

12. Moses N. Kiggundu.
Manajemen sumber daya manusia adalah pengembangan dan pemanfaatan pegawai dalam rangka tercapainya tujuan dan sasaran individu, organisasi, masyarakat, bangsa, dan internasional yang efektif.

13. Mary Parket Follet.
Manajemen sumber daya manusia adalah sebuah seni untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi dengan cara mengatur sumbera daya manusia atau tenaga kerja untuk melaksanakan seluruh tugas yang telah ditetapkan untuk melakukan pekerjaan atau tugas sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.

14. Bohlarander dan Snell.
Manajemen sumber daya manusia adalah sebuah ilmu untuk mempelajari dan mengetahui bagaimana cara memberdayakan sumber daya manusia dalam sebuah perusahaan.

15. Gary Dessler.
Manajemen sumber daya manusia adalah kebijakan dari praktek yang dibutuhkan seseorang untuk menjalankan aspek 'orang' atau sumber daya manusia dari posisi seorang manajemen, yang meliputi perekrutan, penyaringan, pelatihan, pengimbalan, dan penilaian.

16. Armstrong.
Manajemen sumber daya manusia adalah suatu pendekatan terhadap manajemen manusia yang berdasarkan empat prinsip dasar, yaitu :
  • sumber daya manusia adalah harta paling penting yang dimiliki oleh suatu organisasi, sedangkan manajemen yang efektif adalah kunci bagi keberhasilan organisasi tersebut.
  • keberhasilan tersebut sangat mungkin dicapai jika peraturan atau kebijakan dan prosedur  yang bertalian dengan manusia dari perusahaan tersebut saling berhubungan, dan  memberikan sumbangan terhadap pencapaian tujuan perusahaan dan perencanaan strategis.
  • kultur dan nilai perusahaan, suasana organisasi dan perilaku manajerial yang berasal dari kultur tersebut akan memberikan pengaruh yang besar terhadap hasil pencapaian yang terbaik.
  • manajemen sumber daya manusia berhubungan dengan integrasi yaitu semua anggota organisasi anggota tersebut terlibat dan bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama.

17. The Chartered Institute of Personnel and Development.
Manajemen sumber daya manusia adalah strategi perancangan, pelaksanaan, dan pemeliharaan untuk mengelola manusia untuk kinerja usaha yang optimal termasuk kebijakan pengembangan dan proses untuk mendukung strategi.


Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia. Manajemen sumber daya manusia yang dilakukan oleh suatu organisasi atau perusahaan memiliki beberapa fungsi, diantaranya adalah :
  • Perencanaan, merupakan upaya sadar dalam pengumpulan ketetapan yang telah diperhitungkan dengan matang, perihal yang akan dilakukan di masa yang akan datang dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditentukan.
  • Rekrutmen, suatu proses pemilihan calon untuk memenuhi posisi yang kosong dalam perusahaan atau organisasi.
  • Seleksi, suatu proses untuk mendapatkan tenaga kerja.
  • Orientasi, pelatihan dan pengembangan, suatu proses pembelajaran untuk mendapatkan suatu ketrampilan dan keahlian yang melibatkan suatu peraturan, konsep ataupun sikap guna meningkatkan kemampuan karyawan. 
  • Kompensasi, merupakan pemberian balas jasa secara langsung atau tidak langsung baik berupa uang atau barang kepada tenaga kerja sebagai balasan pelayanan dari perusahaan.
  • Pengintegrasian, merupakan kegiatan untuk menggabungkan antara kepentingan perusahaan dengan kepentingan para tenaga kerja, sehingga mewujudkan kerja sama yang seimbang antara kedua belah pihak.
  • Pemeliharaan, merupakan kegiatan untuk merawat atau bahkan meningkatkan kondisi kejiwaan, jasmani serta kesetiaan pekerja agar terwujud adanya kerja sama yang berkesinambungan.
  • Pemberhentian, merupakan pemutusan hubungan kerja dengan tenaga kerja yang yang dikarenakan oleh suatu keadaan yang menimbulkan hak serta peranan berakhir antara pemberi kerja (pengusaha) dengan tenaga kerja.


Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia. Sedangkan tujuan dari manajemen sumber daya manusia, diantaranya adalah :
  • Tujuan Organisasi. Setiap organisasi/perusahaan pasti mempunyai tujuan yang hendak dicapai, dan tujuan utama dari perusahaan adalah mendapatkan keuntungan. Manajemen sumber daya manusia diharapkan dapat mendukung dan meningkatkan sumber daya manusia guna mencapai tujuan organisasi/perusahaan tersebut.
  • Tujuan Sosial. Berkaitan dengan moral pekerja. Manajemen sumber daya manusia menjadi bentuk pertanggungjawaban organisasi/perusahaan secara etis dan sosial kepada para pekerjanya.
  • Tujuan Fungsional. Berkaitan dengan posisi atau jabatan di dalam sebuah organisasi/perusahaan  yang berkaitan secara langsung dengan aktivitas pengelolaan sumber daya manusia. Adanya tindakan manajemen sumber daya manusia yang dilakukan sesuai dengan kebutuhan masing-masing organisasi/perusahaan menjadi bukti dari kontribusi sumber daya manusia di bidang atau divisi manajemen sumber daya manusia.
  • Tujuan Individu. Melalui manajemen sumber daya manusia setiap individu juga dapat terbantu untuk mencapai tujuannya masing-masing di bidang pekerjaan yang digelutinya.


Manajemen sumber daya manusia juga melibatkan sistem perencanaan desain dan implementasi, karyawan, pengembangan karyawan, manajemen karir, evaluasi, kinerja, kompensasi karyawan, dan hubungan kerja yang baik. Manajemen sumber daya manusia melibatkan semua keputusan dan praktek manajemen yang secara langsung mempengaruhi sumber daya manusia.

Demikian penjelasan berkaitan dengan pengertian manajemen sumber daya manusia, fungsi dan tujuan sumber daya manusia.

Semoga bermanfaat.