Hubungan Perencanaan Dengan Fungsi-Fungsi Manajemen Lainnya

Silahkan Bagikan Tulisan-Artikel ini :
Untuk menjalankan suatu perusahaan dengan baik, diperlukan suatu tata kelola manajemen yang baik pula. Demikian juga untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan oleh perusahaan, fungsi-fungsi manajemen harus bisa berjalan sesuai dengan fungsinya sebagai satu kesatuan yang utuh.


Oleh karenanya, manajemen juga mempunyai arti penting dalam pencapaian tujuan perusahaan melalui fungsi-fungsi manajemen. Beberapa fungsi manajemen adalah :
  • Perencanaan (planning), merupakan pemilihan atau penetapan tujuan-tujuan perusahaan dan penentuan strategi, kebijaksanaan , proyek, program, prosedur, metoda, sistem, anggaran, dan standar yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan.  
  • Pengorganisasian (organizing), merupakan penentuan sumber daya, kegiatan, perancangan dan pengembangan, penugasan tanggung jawab, dan pendelegasian wewenang untuk mencapai tujuan organisasi.
  • Pengarahan (leading/directing), merupakan fungsi untuk membuat atau mendapatkan para karyawan melakukan apa yang diinginkan dan yang harus mereka lakukan.
  • Pengawasan/Pengendalian (contolling), merupakan penentuan dan penerapan cara dan peralatan untuk menjamin bahwa rencana telah dilaksanakan sesuai dengan yang telah ditetapkan.

Baca juga : Pengertian Pengorganisasian (Organizing), Unsur, Manfaat, Prinsip, Dan Proses Pengorganisasian (Organizing)

Selain dari keempat fungsi manajemen tersebut, masih ada satu fungsi manajemen yang tidak kalah pentingnya, yang senantiasa berhubungan dengan fungsi pengorganisasian, yaitu :
  • Penyusunan personalia (staffing), merupakan penarikan (recruitment), pelatihan dan pengembangan, serta penempatan dan pemberian orientasi para karyawan dalam lingkungan kerja yang menguntungkan dan produktif.

Baca juga : Pengertian Perencanaan (Planning), Syarat, Jenis, Fungsi, Tujuan, Dan Tahapan Perencanaan, Serta Alasan Perlunya Perencanaan (Planning)

Masing-masing dari fungsi-fungsi manajemen tersebut saling berhubungan antara satu dengan yang lainnya. Dalam banyak hal, perencanaan adalah fungsi yang paling dasar dan meresap ke seluruh fungsi-fungsi manajemen lainnya. Fungsi perencanaan dan fungsi-fungsi serta kegiatan-kegiatan manajerial lainnya adalah saling berhubungan, saling tergantung, dan berinteraksi.
Hubungan Perencanaan dengan Fungsi Manajemen Lainnya. Berikut hubungan perencanaan dengan fungsi-fungsi manajemen yang lain :

1. Hubungan Perencanaan dengan Pengorganisasian dan Penyusunan Personalia.
Pengorganisasian adalah proses pengaturan kerja bersama sumber daya-sumber daya keuangan, phisik dan manusia dalam organisasi. Perencanaan menunjukkan cara dan perkiraan bagaimana menggunakan sumber daya-sumber daya tersebut untuk mencapai efektivitas paling tinggi. 
Contohnya : penyusunan personalia organisasi tidak akan dapat tersusun secara efektif tanpa perencanaan personalia.

Baca juga : Pengertian Pengarahan (Directing), Komponen, Kegiatan, Karakteristik, Tujuan, Cara Melakukan, Dan Hambatan Dalam Pengarahan (Directing)

2. Hubungan Perencanaan dengan Pengarahan.
Fungsi pengarahan selalu berkaitan erat dengan perencanaan. Perencanaan menentukan kombinasi yang paling baik dari faktor-faktor, kekuatan-kekuatan, sumber daya-sumber daya, dan hubungan-hubungan yang diperlukan untuk mengarahkan dan memotivasi karyawan. Fungsi pengarahan meliputi penerapan unsur-unsur tersebut menjadi pengaruh.

Baca juga : Pengertian Penyusunan Personalia (Staffing), Asas, Sifat, Dan Langkah-Langkah Dalam Penyusunan Personalia (Staffing)

3. Hubungan Perencanaan dengan Pengawasan/Pengendalian.
Perencanaan dan pengawasan saling berhubungan sangat erat, sehingga sering disebut sebagai 'kembar siam' dalam manajemen. Pengawasan adalah penting sebagai produk perencanaan efektif dan sebagai kriteria penilaian pelaksanaan kerja terhadap rencana. Pengawasan juga menjadi bagian dari rencana baru. Tujuan setiap rencana adalah untuk membantu sumber daya-sumber daya dalam kontribusinya secara positif terhadap pencapaian tujuan dan sasaran organisasi. Rencana harus dibuat untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi sebelum para manajer dapat menentukan hubungan-hubungan organisasi, kualifikasi personalia yang dibutuhkan, bagaimana bawahan diarahkan, dan cara pengawasan yang diterapkan.

Baca juga : Pengertian Koordinasi, Syarat, Ciri-Ciri, Asas, Jenis, Tujuan, Dan Pedoman Koordinasi Serta Pendekatan Untuk Mencapai Koordinasi Yang Efektif

Demikian sedikit uraian berkaitan dengan hubungan perencanaan dengan fungsi-fungsi manajemen lainnya. Tulisan tersebut bersumber dari buku Manajemen, karangan T. Hani Handoko.

Semoga bermanfaat.