Tipe-Tipe Tujuan Organisasi Menurut C. Perrow

Silahkan Bagikan Tulisan-Artikel ini :
Tujuan organisasi adalah suatu hasil akhir, titik akhir, atau segala sesuatu yang akan dicapai oleh suatu organisasi. Untuk dapat mencapai tujuan tersebut diperlukan suatu perencanaan yang baik dan efektif, serta didukung oleh fungsi-fungsi manajemen yang lain seperti pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan.

Perilaku dalam pencapaian tujuan organisasi dapat dilihat dari maksud diadakannya pengklasifikasian tujuan yang hendak dicapai oleh organisasi. Klasifikasi tujuan organisasi yang sering diterapkan dan diterima oleh suatu organisasi adalah klasifikasi tujuan yang dikemukakan oleh CPerrow, yang dimaksudkan bagi organisasi pada umumnya. 
Beberapa Tipe Tujuan Organisasi Menurut C. Perrow. Menurut C. Perrow tujuan organisasi dapat diklasifikasikan menjadi lima tipe tujuan organisasi, yaitu :

1. Tujuan Kemasyarakatan (Societal Goals).
Yang ditujukan pada masyarakat pada umumnya. Kategori ini berkenaan dengan kelas-kelas organisasi luas yang memenuhi kebutuhan-kebutuhan masyarakat. Contoh : memproduksi barang dan jasa, mempertahankan pesanan, mengembangkan dan mempertahankan nilai-nilai budaya, dan lain-lain.

Baca juga : Departementalisasi Dalam Manajemen

2. Tujuan Keluaran (Output Goals).
Ditujukan pada publik dalam hubungannya dengan organisasi. Kategori ini berkenaan dengan jenis-jenis keluaran tertentu dalam bentuk fungsi-fungsi konsumen. Contoh : barang-barang konsumen, jasa-jasa bisnis, pemeliharaan kesehatan, pendidikan, dan lain-lain.

Baca juga : Rentang Manajemen (Rentang Kendali)

3. Tujuan Sistem (System Goals).
Merupakan pernyataan atau cara pelaksanaan fungsi organisasi, tidak tergantung pada barang atau jasa yang diproduksi atau tujuan yang diambil. Contoh : penekanan pada pertumbuhan, stabilitas, laba atau cara-cara pelaksanaan fungsi, dan lain-lain.

Baca juga : Pengertian Pengorganisasian Dan Struktur Organisasi

4. Tujuan Produk (Product Goals).
Atau lebih tepat disebut dengan tujuan karakteristik produk. Merupakan berbagai karakteristik barang-barang atau jasa-jasa yang diproduksi. Contoh : penekanan pada kualitas atau kuantitas, gaya, ketersediaan, keunikan, keaneka-ragaman, pembaharuan produk, dan lain-lain.

Baca juga : Organisasi Proyek Dan Matriks

5. Tujuan Turunan (Devired Goals).
Merupakan tujuan digunakannya organisasi untuk meletakkan kekuasaannya dalam pencapaian tujuan-tujuan lain. Contoh : maksud politik, pelayanan masyarakat, pengembangan karyawan, kebijaksanaan-kebijaksanaan investasi dan lokasi pabrik yang mempengaruhi keadaan ekonomi dan masa depan masyarakat tertentu, dan lain-lain.
Selain menekankan bahwa organisasi mempunyai berbagai tujuan berganda yang sering bersaingan dan bahkan kadang-kadang bertentangan yang berkorelasi negatif,  C. Perrow juga mengemukakan bahwa tujuan-tujuan suatu organisasi adalah tidak saling terpisah. Artinya adalah bahwa apa yang dipandang oleh suatu kelompok sebagai tujuan keluaran, dapat dapat dipandang sebagai tujuan produk oleh kelompok lain. Bagi banyak orang, peningkatan jumlah para anggota kelompok wanita dan minoritas dalam posisi-posisi administratif jenjang atas adalah tujuan kemasyarakatan, tetapi bagi pihak lain lebih cenderung sebagai tujuan sistem atau suatu tujuan turunan.

Demikian penjelasan berkaitan dengan tipe-tipe tujuan organisasi menurut C. Perrow.

Semoga bermanfaat.