Pengertian Administrasi Bisnis (Niaga), Tujuan, Karakteristik, Dan Ruang Lingkup Administrasi Bisnis (Niaga)

Silahkan Bagikan Tulisan-Artikel ini :
Istilah administrasi bisnis (niaga) merupakan perpaduan antara dua kata, yaitu "administrasi" dan "bisnis (niaga)".  Administrasi dapat diartikan dalam dua pengertian, yaitu :
  • dalam arti sempit, administrasi berarti suatu tata usaha kantor, yang meliputi kegiatan catat mencatat, mengetik, menggandakan, dan lain-lain.
  • dalam arti luas, administrasi berarti proses kerja sama antara dua orang atau lebih berdasarkan rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan bersama yang telah ditentukan. 
Administrasi mempunyai beberapa kriteria, yaitu sebagai berikut :
  • efisiensi, merupakan perbandingan terbaik antara input dengan output.
  • efektifitas, merupakan pencapaian hasil sepenuhnya sebagaimana yang diinginkan.
  • rasionalitas, yang berarti dapat dipertanggung-jawabkan berdasarkan logika dan pikiran serta tidak bertentangan dengan nilai etis.

Sedangkan pengertian bisnis (niaga) dapat ditinjau dari dua segi, yaitu :
  • secara terminologi, kata bisnis berasal dari bahasa Inggris, yaitu "business" dari kata dasar "busy" yang berarti sibuk. Sehingga business dapat diartikan sebagai suatu kesibukan mengerjakan aktivitas atau pekerjaan yang dapat mendatangkan keuntungan.
  • secara etimologi, bisnis berarti suatu keadaan di mana seseorang atau sekelompok orang sibuk melakukan pekerjaan yang menghasilkan keuntungan.

Sehingga secara umum, bisnis dapat diartikan sebagai keseluruhan kegiatan yang diorganisasi oleh seseorang atau sekelompok orang yang berkecimpung di dalam bidang perniagaan dalam rangka memperbaiki dan meningkatkan standar serta kualitas hidup mereka.


Pengertian Administrasi Bisnis (Niaga). Administrasi bisnis (niaga) merupakan bagian dari ilmu sosial yang mempelajari tentang proses kerja sama antara dua orang atau lebih dalam usaha untuk mencapai tujuan tertentu. Berdasarkan pengertian dari administrasi dan bisnis (niaga) tersebut di atas, administrasi niaga dapat diartikan sebagai keseluruhan kegiatan yang berhubungan di dalam suatu perusahaan dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan yang ditargetkan oleh perusahaan tersebut. Atau dapat juga diartikan sebagai suatu proses pengelolaan perusahaan atau organisasi nirlaba guna menjaga kestabilan dan pertumbuhan perusahaan atau organisasi.

Selain pengertian tersebut, banyak ahli juga telah mengemukakan pendapatnya tentang apa yang dimaksud dengan administrasi bisnis (niaga) tersebut, diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Prof. Dr. Mr. S. Prajudi Admosudidjo.
Dalam bukunya yang berjudul "Administrasi Negara atau Business Administration", Prof. Dr. Mr. S. Prajudi Admosudidjo menyebutkan bahwa administrasi bisnis (niaga) merupakan suatu pengertian yang mencakup dua pengertian yang menjadi satu, yaitu :
  • Administrasi bisnis (niaga) adalah administrasi dari suatu organisasi niaga secara keseluruhan, jika organisasi niaga tersebut merupakan perusahaan, maka administrasi niaga tersebut dijalankan oleh direksi dari perusahaan.
  • Administrasi bisnis (niaga) adalah administrasi yang mengejar tercapainya tujuan-tujan yang bersifat kewira-niagaan (business objective), dalam pengertian ini, administrasi niaga tersebut dijalankan oleh setiap manager dalam suatu organisasi niaga. 

2. Y. Wayong.
Y. Wayong berpendapat bahwa administrasi bisnis (niaga) adalah keseluruhan kegiatan mulai dari produksi barang dan jasa sampai tibanya barang dan jasa tersebut ditangan konsumen.

3. Sheldon dan Urwick.
Sheldo dan Urwik berpendapat bahwa administrasi bisnis (niaga) adalah fungsi industri yang berkaitan dengan penetapan kebijakan perusahaan, koordinasi produksi, keuangan dan distribusi, penentuan arah organisasi dan kontrol tertinggi eksekutif. Dengan kata lain, administrasi bisnis (niaga) bertugas menentukan setting bagi perusahaan untuk bergerak maju.

4. Sukarno K dan Ibrahim Lubis.
Sukarno K dan Ibrahim Lubis menyebutkan bahwa administrasi bisnis (niaga) merupakan administrasi yang berobyek swasta perniagaan, yang meliputi :
  • Administrasi perusahaan, yaitu kegiatan-kegiatan di bidang produksi, transportasi, asuransi, perbankan, dan lain-lain di bidang perusahaan swasta.
  • Administrasi sosial bukan perusahaan, biasanya cenderung ke arah usaha sosial seperti administrasi sosial sekolah swasta, rumah sakit swasta, yayasan, klub, dan lain-lain.

5. Sudarno W. Rintatik.
Sudarni W. Rintatik berpendapat bahwa administrasi bisnis (niaga) adalah alat menajemen, penilaian, dan alat bukti pertanggung-jawaban para wira-usahawan dalam kegiatan usahanya.

Tujuan Administrasi Bisnis (Niaga). Administrasi bisnis (niaga) mempunyai tujuan untuk membangun kerja sama yang saling menguntungkan antara dua orang atau lebih dengan memanfaatkan segala sumber daya yang ada.


Karakteristik Administrasi Bisnis (Niaga). Berdasarkan beberapa pengertian dari aministrasi bisnis (niaga) tersebut di atas, administrasi bisnis (niaga) mempunyai karakteristik atau ciri-ciri sebagai berikut : 

1. Terdiri dari Dua Orang atau Lebih.
Kegiatan administrasi bisnis (niaga) pada umumnya dikelola oleh beberapa orang, tergantung dari skala usahanya. Semakin perusahaan tersebut besar maka akan membutuhkan semakin banyak staf administrasi. Staf administrasi dalam suatu perusahaan harus memiliki kemampuan sesuai dengan ruang lingkup pekerjaan administrasi bisnis (niaga), sehingga sistem administrasi dapat berjalan dengan baik dan teratur.

2. Terjadi Kolaborasi.
Administrasi bisnis (niaga) membutuhkan kerja sama yang baik dengan pihak terkait. Kolaborasi tersebut harus didasarkan pada kesadaran bahwa masing-masing pihak saling membutuhkan dalam usahanya mencapai tujuan bersama. Kolaborasi yang solid dapat meningkatkan kinerja dan hasil maksimal. Agar kerja sama menjadi solid, komunikasi yang baik diperlukan dalam mempersiapkan administrasi bisnis (niaga).

3. Ada Proses dan Usaha.
Administrasi bisnis (niaga) dapat terjadi jika ada proses bisnis atau niaga di dalamnya. Proses bisnis atau niaga akan menghasilkan data yang harus dikumpulkan dan dikelola. Selain itu, proses bisnis atau niaga juga melibatkan hal-hal lain, yaitu kebutuhan surat komersial, data karyawan, agenda, dan lain-lain. Oleh karena hal tersebutlah administrasi bisnis (niaga) memiliki peran yang sangat besar dalam operasi bisnis (niaga).

4. Terdapat Bimbingan dan Pengawasan.
Semua jenis usaha memiliki struktur organisasi, mulai dari tingkat bawah hingga atas. Pimpinan usaha erat hubungannya dengan administrasi bisnis karena setiap kegiatan administrasi harus diketahui dan disetujui oleh pimpinan. Koordinasi yang baik antara bagian administrasi dengan pimpinan akan menciptakan kondisi internal perusahaan yang sehat, yang pada akhirnya akan menjadikan kinerja perusahaan berjalan sebagaimana mestinya.

5. Mempunyai Tujuan.
Aktivitas administrasi bisnis (niaga) bertujuan untuk mencapai tujuan yang jelas. Untuk itu dibutuhkan dibutuhkan prasarana dan tenaga kerja yang kompeten untuk mengisi bagian administrasi suatu perusahaan.


Ruang Lingkup Administrasi Bisnis (Niaga). Banyak ahli mengemukakan tentang ruang lingkup dari administrasi bisnis (niaga), beberapa diantaranya adalah :

1. Prof. Dr. Mr. S. Prajudi Admosudidjo.
Prof. Dr. Mr. S. Prajudi Admosudidjo menyebutkan bahwa ruang lingkup administrasi bisnis (niaga) meliputi :
  • Organisasi.
  • Manajemen.
  • Tata usaha.
  • Sejarah administrasi.
  • Ensiklopedia administrasi.
  • Filsafat administrasi.

2. Drs. Soekarno.
Drs. Soekarno menyebutkan bahwa ruang lingkup administrasi bisnis (niaga) meliputi :
  • Administrasi perusahaan.
  • Administrasi non perusahaan.

3. The Liang Gie.
The Liang Gie menyebutkan bahwa ruang lingkup administrasi bisnis (niaga) meliputi :
  • Administrasi penjualan.
  • Administrasi periklanan.
  • Administrasi kepasaran.
  • Administrasi keproduksian.
  • Administrasi perbankan.
  • Administrasi perhotelan.
  • Administrasi pengangkutan.

4. Sondang P. Siagian.
Sondang P. Siagian menyebutkan bahwa ruang lingkup administrasi bisnis (niaga) meliputi :
  • Manajemen.
  • Manajemen produksi.
  • Hubungan industri (industrial relation).
  • Pendidikan bisnis (bussines education).
  • Manajemen lalu lintas (traffic management).

Pada hakekatnya, administrasi bisnis (niaga) merupakan ilmu yang berfokus pada perilaku manusia. Cakupan bidang utama administrasi bisnis meliputi operasi, logistik, pemasaran, sumber daya manusia, dan manajemen. Sedangkan jabatan yang berkaitan dengan administrasi bisnis (niaga) diantaranya adalah staf pendukung bisnis, manajer, direktur, hingga CEO (Chief Executive Officer).


Demikian penjelasan berkaitan dengan pengertian administrasi bisnis (niaga), tujuan, karakteristik, dan ruang lingkup administrasi bisnis (niaga).

Semoga bermanfaat.