Kreativitas merupakan bakat alami yang dimiliki setiap orang sejak lahir. Ada yang membentuk dan mengembangkannya dengan usaha sungguh-sungguh dan ada yang tidak. Orang-orang dengan aksi atau perbuatan kreatif yang nyata secara otomatis dikatakan berbakat oleh kebanyakan orang. Sebaliknya, yang kurang atau tidak menunjukkan sisi kreatif dikatakan tidak punya bakat.
Jika ingin menjadi kreatif, yang diperlukan adalah kemauan untuk menghasilkan atau berbuat sesuatu yang berbeda serta berusaha sungguh-sungguh untuk mewujudkannya. Untuk dapat dikatakan kreatif, haruslah memenuhi tiga unsur, yaitu berbuat, berbeda, dan berdampak positif.
Rutinitas dan kesibukan serta tekanan dari lingkungan sosial atau perasaan takut gagal merupakan penyebab terhambatnya kreativitas seseorang. Untuk menghasilkan sesuatu yang berbeda dan berefek positif, diperlukan mental baja dan rasa percaya diri yang tinggi atas kemampuan diri sendiri. Hal yang juga penting untuk mengasah kreativitas adalah jangan pernah segan mendengar, melihat, dan menganalisis banyak hal di sekitar kita. Dan yang tidak boleh ditinggalkan adalah banyak beribadah dan berdoa karena kegiatan spiritual ini mampu menumbuhkan harapan baru di dalam diri.
Ada banyak jalan untuk menggali kreativitas, masing-masing orang tentunya punya caranya masing-masing. Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menggali kreativitas tersebut adalah sebagai berikut :
- Belajar hal-hal baru atau biasakan berdiskusi dengan teman atau rekan kerja tentang topik-topik yang umum, yang terjadi di sekitar kita. Pada intinya adalah, jangan biarkan otak kita terlalu sering berhenti berpikir. Selain itu, biasakan kembali menulis segala hal dengan tangan seperti waktu masih sekolah dulu, karena hal tersebut dapat membuat otak terstimulasi.
- Melakukan segala hal yang berhubungan dengan hobi. Suatu kegiatan yang menyangkut hobi dan kesenangan akan mampu menumbuhkan semangat. Selain itu melakukan kegiatan yang berkaitan dengan hobi dapat menemukan dan menumbuhkan motivasi diri. Melakukan apa yang disukai membuat kita terhindar dari rasa takut gagal dalam melakukan sesuatu.
- Meningkatkan kreativitas dapat dibentuk dengan banyak membaca. Mebaca merupakan aksi nyata dalam memunculkan berbagai ide dan inspirasi. Yang harus diperhatikan adalah pertimbangkan bahan bacaan dengan beberapa subyek atau jenis bacaan yang berbeda.
- Sesekali melakukan kegiatan yang berbeda, hal ini penting untuk menghindarkan kita dari rasa jenuh akibat rutinitas kegiatan yang kita lakukan setiap harinya. Pilihlah kegiatan yang bisa merelaksasikan tubuh dan pikiran kita. Dengan begitu akan lebih mudah untuk menemukan ide-ide baru.
- Kreativitas erat kaitannya dengan kepekaan kita dalam merasa dan menangkap inspirasi yang seringkali munculnya bisa dari sekitar kita. Banyak informasi dan ide yang datangnya melalui penglihatan kita. Oleh karena itu, kita perlu mengasah kemampuan observasi dengan mendengar, melihat, dan menganalisa. Apabila ide datang, segeralah catat, supaya kita tidak lupa dengan ide tersebut.
Banyak terapis menyakini bahwa aneka warna yang ada di sekitar kita memberikan pengaruh yang besar terhadap suasana hati dan pikiran, terutama berpengaruh dalam membangkitkan rasa senang, mengasah kreativitas, serta menumbuhkan semangat dan motivasi. Warna-warna tersebut di antaranya adalah :
- Hijau. Warna hijau baik untuk mata. Sebagai warna alam, hijau tidak hanya menenangkan tapi juga menumbuhkan rasa damai, harmoni, spiritualitas, dan kepercayaan.
- Merah Muda. Warna ini mencerminkan ketulusan, kasih sayang, keterbukaan, dan kehangatan.
- Merah. Warna merah mencerminkan keberanian dan kekuatan di dalam diri sehingga akan lebih semangat dalam beraktivitas.
- Kuning. Warna kuning mencerminkan optimisme. Warna ini akan memberikan keceriaan sekaligus menghilangkan segala keraguan yang tengah melekat.
Masih banyak lagi warna-warna yang dapat membantu kita dalam mengasah kreativitas. Oleh karenanya jangan pernah ragu untuk selalu berdekatan dengan berbagai ragam warna.
Semoga bermanfaat.