Mandi Dan Khasiatnya

Silahkan Bagikan Tulisan-Artikel ini :
1. Macam-Macam Mandi dan Khasiatnya.
Mandi adalah salah satu cara untuk menjaga kebesihan tubuh. Dari hasil penelitian, mandi memiliki peranan dalam meningkatkan kekebalan tubuh dan mencegah penyakit kulit. Selain itu, mandi juga mampu membangkitkan mood dan energi. Berikut ini beberapa jenis mandi yang bisa dilakukan sendiri di rumah dan dapat menjadi alternatif mempercantik dan menyehatkan kulit :
a. Mandi Rempah.
Dengan wewangiannya yang khas, berbagai jenis rempah sangat membantu dalam proses rileksasi tubuh dan pikiran yang penat. Khasiat lain yang dapat diperoleh dari mandi renpah, antara lain :
  • Untuk memberi nutrisi pada kulit. 
  • Memperbaiki sirkulasi oksigen dan peredaran darah. 
  • Menjaga kelembaban kulit. 
  • Mencegah kulit keriput.
  • Menghilangkan bau badan.
Rempah untuk mandi biasanya banyak dijual di toko alat kecantikan. Bahan-bahan rempah untuk mandi terdiri dari akar wangi, mawar, kayu cendana, bidara laut, pulosari, kelebet, daun delem, temulawak, lerak, kayu secang, bunga pala, kapulaga, pekak, kayu manis, dan cengkeh yang sudah dikeringkan. Rempah juga bisa diganti dengan teh herbal. Cara mandi rempah :
  • Bungkus rempah kering dengan kantong kain yang mudah diserap air.
  • Celupkan kantong rempah ke dalam bak air hangat untuk berendam.
  • Berendamlah selama 30 menit.
  • Rempah bekas rebusan dapat dipakai kembali. Caranya, keringkan rempah di bawah sinar matahari dan simpan di tempat yang kering dan sejuk. Bungkus kembali dengan kain agar dapat digunakan kembali.
b. Mandi Garam.
Garam dapat digunakan sebagai bahan pelengkap saat kita mandi. Garam yang digunakan biasanya dicampur dengan minyak atsiri atau assential oil (minyak nabati yang berwujud cairan kental dan mudah menguap pada suhu ruang, sehingga memberikan aroma yang khas) yang mengandung melati, lavender, dan sebagainya. Garam mandi jenis ini banyak di jual di toko kosmetik atau peralatan spa. Mandi garam berkhasiat untuk :
  • Untuk menghilangkan kepenatan.
  • Mengeluarkan racun dari dalam tubuh. Racun tersebut dibuang lewat pori-pori kulit dan keringat.
Mandi garam tidak disarankan (tidak diperbolehkan) untuk orang yang memiliki penyakit hipertensi, karena sifat garam yang bisa menaikkan tekanan darah. Cara mandi garam :
  • Taburkan dua hingga tiga sendok makan garam kristal yang telah dicampur dengan essential oil ke dalam air mandi.
  • Aduk hingga garam larut dan merata.
  • Berendamlah sekitar 20 menit, kemudian bilas tubuh dengan air hangat.
c. Mandi Susu.
Istilah mandi susu memang sudah akrab di telinga. Biasanya kegiatan ini dilakukan di salon atau spa, karena disusul dengan pemijatan tubuh agar lebih rileks. Mandi susu berkhasiat untuk :
  • Menyehatkan badan.
  • Memutihkan dan melembutkan kulit.
  • Melunturkan sel-sel kulit mati dan kotoran yang melekat pada tubuh.
Perawatan dengan mandi susu merupakan cara alternatif untuk mencerahkan warna kulit tanpa melibatkan bahan kimia. Cara mandi susu :
  • Sediakan susu cair sebanyak 250 ml (satu gelas).
  • Balurkan pada tubuh sedikit demi sedikit kemudian diamkan beberapa saat.
  • Setalah mengering, gosok bagian tubuh yang telah dibalur susu hingga tidak ada lagi sisa susu di tubuh.
  • Bilas tubuh dengan air hingga bersih.
Atau bisa juga dengan cara :
  • Siapkan beberapa mangkok susu.
  • Campur dengan sedikit minyak zaitun agar kulit lebih halus dan berseri.
  • Panaskan selama 5 sampai 10 menit.
  • Lalu campurkan dengan air hangat dalam air mandi.
  • Berendamlah selama 20 - 30 menit.
  • Supaya mendapatkan hasil yang maksimal, lakukan pijatan lembut ke seluruh tubuh untuk menghilangkan kotoran-kotoran yang melekat. Jika dilakukan secara teratur, kulit akan putih berseri.
d. Mandi Bunga.
Mandi dengan menggunakan bunga mempunyai khasiat untuk :
  • Membuat tubuh harum dan segar. 
  • Memberi energi. Menurut penelitian para pakar aura, pemanfaatan energi pada bunga dapat mengubah sikap positif seseorang, dari sisi mental, emosional, mayupun spiritual karena keharuman bunga dapat membuat seseorang menjadi rileks. 
  • Membuat kulit menjadi halus dan bercahaya.
Jenis bunga yang biasa digunakan untuk mandi bunga adalah :
  • Mawar, karena bisa memberikan kelembutan pada kulit dan aromanya mebuat tubuh menjadi lebih rileks.
  • Selain mawar bisa juga menggunakan bunga melati, kenanga, cempaka, anggrek ungu, lili, krisan, dan lotus.
Berdasarkan penelitian, jenis bunga-bunga tersebut dapat memberikan energi positif bagi tubuh yang berpengaruh pada kondisi emosional perempuan. Cara mandi bunga :
  • Masukkan bunga ke dalam wadah ember atau bak berisi air.
  • Jemur wadah berisi air dan bunga di bawah sinar matahari langsung selama tiga sampai empat jam.
  • Tunggu sampai bunga menjadi layu, agar energi dan keharumannya larut dengan sempurna ke dalam air.
  • Campurkan air dan bunga ke dalam air pada bak rendam, kemudian berendamlah selama dua jam atau sesuai kebutuhan hingga anda merasa rileks.
Dengan berbagai khasiat mandi, selain kondisi tubuh bersih dan segar, kulitpun menjadi sehat dan berseri tanpa perlu biaya mahal ke salon.

2. Manfaat Mandi dengan Menggunakan Shower.
Mandi merupakan aktivitas sehari-hari yang kita lakukan. Selain untuk menjaga kebersihan tubuh, mandi tentunya juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan. Pada umumnya, sebagian orang menggunakan gayung untuk mengguyur tubuh mereka dengan air saat mandi, sementara di kota-kota besar sudah banyak orang memanfaatkan shower untuk aktivitas mandi mereka. Meskipun tujuannya sama, ternyata mandi dengan menggunakan shower mempunyai beberapa manfaat lebih dibandingkan mandi dengan menggunakan gayung.
Beberapa manfaat mandi dengan menggunakan shower tersebut di antaranya adalah sebagai berikut : 
  • Mandi dengan shower lebih ramah lingkungan. Hal ini dikarenakan penggunaan air dengan shower saat mandi jauh lebih hemat dibandingkan jika penggunaan air dengan gayung saat mandi. 
  • Untuk kecantikan kulit. Dengan menggunakan shower atau pancuran, dapat memperoleh lebih banyak ion negatif yang bermanfaat bagi kulit. Dalam udara bebas, ion negatif dan ion positif bersatu. Dengan adanya semprotan air, ion negatif dan ion positif tersebut terpecah. Ion positif yang lebih berat akan cepat jatuh, sedangkan ion negatif yang lebih ringan akan melayang ke udara. Ion negatif inilah yang membuat kita lebih nyaman dan segar saat berada di dekat pancuran air, air terjun, atau saat menghirup udara setelah hujan. Oleh karena itu, mandi dengan menggunakan shower akan lebih berdampak positif bagi tubuh kita. 
  • Penggunaan shower saat mandi, juga dapat memberikan pijatan-pijatan pada wajah sehingga wajah dapat bernapas dengan lebih baik. Agar lebih mendapatkan efek maksimal dari penggunaan shower saat mandi, miringkan shower sekitar 60 derajat.
Dalam sebuah penelitian yang pernah dilakukan, dihasilkan bagaimana jumlah ion negatif meningkat 10 kali lipat ketika mandi menggunakan shower selama lima menit dan terus bertambah dengan semakin lamanya penggunaan shower.

3. Mandi Setelah Olah Raga.
Mandi setelah olah raga memang sekilas membuat badan terasa segar. Setelah berolah raga, tentunya badan akan sangat terasa gerah, dan rasanya kita ingin cepat-cepat bisa segera untuk dapat terlepas dari rasa gerah yang timbul akibat olah raga tersebut. Sebagian orang ada yang memilih bersantai di bawah kesejukan pohon, ada yang memilih melakukan pendinginan terlebih dahulu, tapi ada juga yang langsung mandi setelah berolah raga. Satu hal yang sering tidak diketahui kebanyakan orang adalah bahwa saat berolah raga, pori-pori dalam tubuh akan terbuka. Jika langsung mandi, tentu saja pori-pori yang belum mengecil itu akan mengundang berbagai macam penyakit yang bisa datang dengan mudah. Salah satu penyakit paling berbahaya yang akan timbul sebagai akibat mandi setelah berolah raga adalah reumatik.
Setelah berolah raga sangat disarankan untuk tidak langsung mandi, hal ini guna menghindari berbagai dampak negatifnya. Tunggulah beberapa waktu sampai keringat kering dan suhu tubuh kembali ke suhu semula, seperti sebelum olah raga. Biasanya tubuh manusia membutuhkan waktu  20 - 30 menit sampai keringat betul-betul kering dan suhu tubuh kembali seperti sebelum berolah raga, hal ini tergantung pada jumlah keringat yang diproduksi tubuh, karena tiap orang berbeda-beda tingkat produktivitas keringatnya.

4. Mandi Malam Menyebabkan Rematik.
Sebagian besar orang beranggapan bahwa mandi malam akan menyebabkan rematik. Benarkah demikian ? Anggapan bahwa mandi malam menyebabkan rematik hanyalah mitos belaka. Rematik adalah penyakit di mana terjadi peradangan pada persendian, dan terdapat ratusan jenis rematik yang telah ditemukan, salah satu yang paling banyak adalah Rheumatoid arthritis, sedag jenis yang lain di antaranya adalah Systemic Lupus Erythematosus, Ankylosing Spondylitis, dan Goutarthritis.
Penyakit rematik merupakan penyakit autoimun, yang artinya sistem kekebalan tubuh kita menyerang tubuh kita sendiri, dalam hal ini terutama pada bagian persendian, sehingga di penderita akan merasakan nyeri pada sendi yang terkena. Dan anggapan bahwa rematik hanyalah penyakit orang yang sudah tua saja, juga merupakan anggapan yang salah.

Semoga bermanfaat.