Mengatasi Craving : Keinginan Untuk Ngemil

Silahkan Bagikan Tulisan-Artikel ini :
Craving adalah suatu kondisi di mana seseorang memiliki keinginan yang amat kuat untuk mendapatkan susuatu. Craving muncul dengan tidak direncanakan, muncul dengan tiba-tiba, disaat santai ataupun serius dan kebanyakan berkaitan dengan makanan atau minuman, yang kebanyakan orang menyebutnya dengan ngemil. Hal ini sering dialami oleh banyak orang.

gambar : alphamom.com
Craving berkaitan erat dengan otak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketika kita merasakan sesuatu hal yang menyenangkan, otak akan memproduksi dopamine yang membuat kita ingin merasakannya lagi dan lagi. Bagi beberapa orang, mengontrol craving menjadi suatu hal yang sulit. Mereka acap kali jatuh dalam godaan, dan menyesal sesudahnya. Bagaimana cara mengatasi craving ? 

Jika  anda  mengalami kondisi (craving) untuk selalu ingin makan atau ngemil, untuk mengatasinya anda dapat melakukan hal-hal berikut ini :

1. Ketahui bedanya.
Banyak orang berpikir craving adalah bagian lapar secara fisik, padahal tidak. Craving hanyalah ciptaan dari pikiran kita. Untuk membedakannya, cobalah berpuasa. Ketika perut mengeluarkan bunyi-bunyian dan tubuh terasa lemas, itu artinya anda memang lapar. Makanpun dianggap sah. Tapi kalau tanda-tanda itu tidak ada, artinya anda hanya sedang ngebet camilan.

2. Konsumsi dalam jumlah kecil.
Ini berlaku untuk makanan atau minuman. Saat sedang craving, sebenarnya kita hanya butuh sedikit untuk memuaskan diri. Jadi kalau anda ingin merasakan yang manis-manis misalnya, anda cukup mengkonsumsi sebutir permen.

3. Minum.
Tubuh kadang mengartikan  dehidrasi sebagai craving. Tubuh pikir yang anda butuhkan adalah makanan, padahal mungkin anda hanya haus. Ketika sedang ngebet makan sesuatu, cobalah untuk minum segelas air dingin. Tubuh akan kembali segar dan craving pun sirna.

4. Hindari menumpuk camilan.
Semakin banyak camilan kesukaan anda di rumah, semakin anda tergoda untuk mengkonsumsinya.Kalau memang anda butuh untuk menyimpan cadangan makanan, belilah yang kemasan terkecil dan dalam jumlah sedikit. Simpan camilan di tempat yang tidak langsung terlihat.

5. Bersihkan myulut.
Setelah mengkonsumsi sesuatu, segeralah bersihkan mulut. Caranya bisa dengan menyikat gigi atau berkumur dengan air. Rasa makanan akan hilang dari mulut dan anda tidak akan ngebet lagi.

6. Berjalan kaki.
Jalan kaki ternyata ampuh untuk menjernihkan pikiran dari craving. Saat berjalan, anda jadi memusatkan perhatian pada hal-hal lain. 

7. Hirup aroma mint.

Aroma mint yang menyegarkan bisa membantu menghilangkan craving. Saat ini aroma mint bisa ditemukan dalam berbagai produk, misalnya pengharum ruangan.  Anda bisa juga menyimpan beberapa lembar daun mint dalam stoples, ketika craving melanda, hiruplah aroma mint-nya.

8. Makan yang cukup.
Seringkali craving muncul akibat rasa lapar, maka makanlah tepat waktu dan dengan porsi yang cukup. Waktu makan kunyahlah dengan perlahan. Dengan begitu tubuh akan lebih baik menyerap makanan dan tidak cepat lapar.

9. Istirahat yang cukup.
Ketika lelah, tubuh membutuhkan pasokan energi dalam jumlah besar. Secara tidak sadar, kita akan mulai mengkonsumsi makanan yang mengandung gula karena memang disitulah terdapat kandungan energi. Sayangnya tubuh yang lelah membuat piiran tidak jernih, sehingga kita jadi mengkonsumsi gula secara berlebihan. Sebaiknya anda beristirahat ketika tubuh membutuhkannya. Saat hendak beraktivitas lagi, cadangan energi anda sudah kembali lagi pada titik maksimal.

10. Jangna menghindari secara total.
Semakin menghindar, semakin anda terpacu untuk mengemil. Anda tergoda untuk melanggar batasan-batasan yang telah anda buat sendiri. Sebenarnya anda tidak perlu memutus hubungan secara total dengan camilan kesukaan anda. Anda bisa tetap mengkonsumsi makanan itu asalkan jumlahnya tidak berlebihan.

Semoga bermanfaat.