Menyelenggarakan Pesta Pernikahan

Silahkan Bagikan Tulisan-Artikel ini :
Banyak orang terjebak oleh jargon, "pernikahan adalah momen sekali seumur hidup". Sehingga mereka beranggapan seakan-akan segalanya menjadi serba penting dan mereka mesti rela berkorban untuk itu. Perasaan emosional tersebut dapat menjadi penghalang untuk berpikir jernih saat harus membuat rencana anggaran pesta pernikahan yang baik. 

Ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan sebelum menyelenggarakan pesta pernikahan :
  • Persiapkan waktu yang cukup. Waktu yang cukup untuk persiapan pernikahan akan ikut mempengaruhi anggaran yang dibuat. Persiapan pernikahan sebisa mungkin dilakukan jauh-jauh hari sebelumnya. Paling lambat adalah saat mereka sudah menetapkan tanggal dan tempat dimana pesta pernikahan tersebut akan dilangsungkan. Jika akan melangsungkan pesta pernikahan di gedung, anda mesti memesannya paling tidak satu tahun sebelumnya.
  • Sebelum membuat anggaran pernikahan, kedua calon haruslah terlebih dahulu memetakan rencana pernikahan mereka. Bahaslah semua hal yang perlu dibicarakan sampai tuntas. Kedua calon pasangan suami isteri harus terbuka mengenai kondisi keuangan masing-masing. Meskipun pernikahan pada umumnya menjadi tanggung jawab orang tua, tapi di jaman sekarang ini tak jarang anak harus menanggung biaya pernikahannya sendiri.
  • Kedua keluarga pasangan mempelai sebaiknya bertemu untuk menentukan pembagian biaya. Hal ini sangatlah fleksibel, dietntukan sesuai kesepakatan. Adat istiadat dan tradisi yang dianut oleh sebuah keluarga juga berpengaruh terhadap hasil akhir pembagian biaya.
  • Libatkanlah saudara-saudara dan teman-teman dalam kepanitian kecil dalam acara pernikahan anda.
  • Pada prinsipnya ada dua hal yang mempengaruhi besar kecilnya biaya pernikahan, yaitu tempat acara dan jumlah tamu yang diundang. Sekarang ini sudah bvanyak penyedia gedung yang bekerja sama dengan penyedia jasa katering atau dekorasi. Hal ini mempermudah pasangan calon pengantin ketika melakukan survei dan membuat anggaran.
Yang perlu diingat adalah memang sedapat mungkin menikah hanya sekali seumur hidup, tapi kehidupan rumah tangga setelah pernikahan itu sendiri berjalan sepanjang hidup anda.

Merencanakan Anggaran Pernikahan. Agar acara pernikahan bisa berlangsung dengan lancar, tentunya banyak hal yang harus dipersiapkan dengan matang. Termasuk kaitannya dengan anggaran pernikahan. Pada umumnya yang membuat anggaran pernikahan jadi membengkak adalah tempat acara pernikahan dan jumlah tamu yang diundang.

Untuk itu diperlukan kejelian dan kecermatan dalam merencanakan sebuah anggaran pernikahan. Ada hal-hal yang mesti diperhatikan dalam pembuatan anggaran pernikahan agar tidak melampaui biaya yang telah direncanakan :
  • Pemilihan tempat acara. Pilihlah tempat yang belum terlalu komersial tapi tetap layak untuk penyelenggaraan pesta pernikahan, tidak perlu tempat yang strategis, asalkan layak, nyaman, dan aman. Apabila anggaran untuk sewa tempat acara terbatas, anda bisa menggunakan gedung serba guna di lingkungan anda tinggal, misalnya, gedung kelurahan atau tempat umum lainnya. Sesulit apapun tempat acara pernikahan, pasti akan dicari dan didatangi para undangan, kalau mereka berniat untuk datang.
  • Memesan tempat acara pernikahan jauh-jauh hari sebelumnya. Di kota besar, biasanya untuk menyewa gedung yang biasa digunakan untuk acara pernikahan harus dilakukan satu tahun sebelumnya bahkan lebih, apalagi kalau tanggal pernikahan anda bertepatan dengan musim acara pernikahan. Biasanya ada beberapa penyedia gedung yang akan memberikan potongan harga bila anda memesannya jauh-jauh hari sebelumnya.
  • Kalau dana anda terbatas, adakanlah acara pernikahan di rumah. Hal ini akan sangat menekan anggaran, bisa menekan anggaran sampai 50 %. Hanya saja anda mesti siap untuk merapikan tempat dan mengurus ijin-ijin dengan pejabat yang berwenang.
  • Seleksi siapa saja yang akan anda undang. Karena jumlah tamu udangan akan sangat berpengaruh terhadap jumlah konsumsi yang akan anda sediakan. Selain itu, jumlah tamu undangan juga berpengaruh dengan biaya cetak undangan dan lokasi parkir kendaraan yang tersedia di lokasi acara pernikahan yang akan anda selenggarakan. Pastikan betul-betul jumlah undangan, jangan sampai ada yang terlewat, jangan sampai saat acara pernikahan berlangsung tamu undangan bertambah terus hanya karena anda terlewat mengundang orang. Bersikaplah tegas saat menentukan siapa yang berhal mengundang siapa dan siapa yang sebaiknya diundang.
  • Diskusikan dengan kedua keluarga. Seringkali terjadi pembengkakan jumlah tamu undangan karena orang tua dan calon mempelai tidak sepaham.
  • Yang paling penting dalam merencanakan anggaran pernikahan adalah menyiapkan dana cadangan. Namun hal ini jangan diberitahukan pada orang lain, cukup anda dan pasangan anda yang tahu. Katakanlah pada panitia pernikahan, kalau anda sudah menyiapkan anggaran yang pas dan sesuai rencana. Hal ini dilakukan supaya panitia penyelenggara mematuhi anggaran yang sudah dibuat. Anggarkan dana cadangan sebesar 5 % sampai 10 % dari total anggaran. 

Etika Menjadi Tamu Pada Resepsi Pernikahan. Diundang ke sebuah pesta pernikahan tentu merupakan sebuah kehormatan. Artinya mempelai atau keluarga mempelai ingin kita menjadi bagian dari hari yang bersejarah bagi mereka. Menjadi tamu dalam resepsi pernikahan tidak hanya sekedar datang, bersalaman, makan, lalu pulang. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebagai tamu dalam acara resepsi pernikahan :
  • Sedapat mungkin konfirmasikan kedatangan anda saat undangan sudah ditangan anda. Terdengar aneh memang, tapi hal ini akan berguna saat anda berhalangan untuk datang. Mungkin tempat anda bisa digantikan oleh orang lain yang terlewat saat membuat undangan. Paling tidak dengan konfirmasi anda ini, yang mengundang mengetahui kalau undangan telah sampai ke tangan anda.
  • Bila anda ingin memberikan hadiah berupa barang, bisa anda serahkan sebelum atau setelah acara pernikahan. Jadi anda tidak perlu membawa barang berat ke resepsi pernikahan. Bila kondisi keuangan anda sedang pas-pasan, tidak usah memaksakan diri untuk membeli hadiah.
  • Jika yang punya hajat tidak menginginkan diberi barang sebagai hadiah, biasanya tertulis dalam undangan, anda bisa memberi uang dalam jumlah yang sesuai dengan kemampuan anda.
  • Kenakan pakaian sesuai dengan waktu acara. Kalau dirasa perlu tanyakan kepada mempelai mengenai tema resepsi. Jangan sampai pakaian anda lebih mencolok dari pada busana yang dipakai oleh pengantinnya.
  • Jangan duduk di tempat yang tidak seharusnya. Dalam pesta pernikahan, biasanya disediakan meja khusus untuk keluarga atau meja lain yang sudah ditandai untuk orang tertentu. Jika anda tidak termasuk orang tertentu itu, silahkan mencari tempat duduk lain.
  • Jangan bicara masalah pribadi dengan orag-orang yang baru anda kenal. Bicaralah seperlunya saja. 
  • Usahakan agar anda tidak datang terlambat.
  • Mengambil gambar ketika acara boleh-boleh saja, tapi jangan sampai kegiatan anda ini mengganggu momen penting sang pengantin.
  • Anda bisa mengajak keluarga saat menghadiri resepsi pernikahan, apabila yang mengundang hubungannya dekat dengan anda. Tapi kalau tidak, datanglah hanya dengan pasangan anda. Jangan mengajak orang lain yang tidak dikenal oleh pengantin.
  • Salami pengantin terlebih dahulu baru makan. Tapi jika antrean sangat panjang, anda bisa makan terlebih dahulu. Pengundang pasti maklum dengan itu.
  • Ambil dan makanlah secukupnya. Jangan karena melihat banyak hidangan, anda menjadi kalap mencoba semuanya. Habiskan makanan yang sudah anda ambil biar tidak mubazir.
  • Saat hendak bersalaman dengan pengantin maupun saat hendak mengambil makanan, antrilah dengan tertib. Tidak perlu marah-,arah kalau ada orang yang menyerobot. Jangan sampai anda menjadi tontonan orang lain.
  • Ketika menyalami dan memberikan ucapan selamat kepada mempelai lakukan dengan singkat, masih banyak tamu yang mengantre di belakang anda.
  • Pesta pernikahan sering dijadikan ajang reuni bagi mereka yang sudah lama tidak bertemu teman-temannya. Saat berkumpul, hindari berbicara atau tertawa yang terlalu keras hingga menciptakan suasana gaduh. Ini merupakan momen istimewa kedua mempelai, biarkan mereka menjadi raja dan ratu pada hari itu.  

Semoga bermanfaat.