Mempererat Hubungan Antara Orang Tua Dengan Anak

Silahkan Bagikan Tulisan-Artikel ini :
Karakter atau minat antara anak laki-laki dan anak perempuan memang berbeda. Terkadang orang tua merasa lebih sulit memahami salah satu dari anak-anaknya. Sehingga orang tua akan lebih cenderung untuk 'mengistimewakan' anak yang mudah dipahaminya.

Hal inilah yang menjadi salah satu alasan yang bisa membuat hubungan orang tua dan anak menjadi renggang. Bagaimanapun juga seorang anak dapat berkembang lebih baik jika mendapat perhatian dari kedua orang tuanya. Sebagai orang tua pastinya ingin dekat dengan anak-anaknya. Untuk itu berusahalan menjadi bagian dalam kehidupan anak-anak anda. Hanya saja, jangan pernah anda mencoba menguasai anak-anak anda. Memang hanya ada satu garis tipis antara cinta dan kekuasaan. Ketika cinta berubah menjadi kekuasaan, hubungan antara orang tua dan anak akan menjadi sulit. Keseimbangan hubungan antara orang tua dan anak harus terus dipelihara. Orang tua harus selalu ada disamping anaknya, saat mereka dibutuhkan.

Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memperkuat hubungan antara orang tua dan anak-anaknya, adalah sebagai berikut :
  • Komunikasi memegang peranan penting dalam setiap hubungan. Tidak terkecuali antara orang tua dan anak-anaknya. Sering bertukar pikiran dan berdiskusi dapat meningkatkan kualitas hubungan antara orang tua dan anak-anaknya.
  • Mendengarkan isi hati satu sama lain adalah sebuah aspek penting untuk menguatkan ikatan antara orang tua dan anak. Orang tua harus lebih sering mendengarkan apapun yang dikatakan si anak kepadanya meskipun itu mungkin terdengar bodoh dan konyol.
  • Banyak anak yang berbeda dengan orang tuanya, baik dengan ibu maupun ayahnya. Mereka tidak menghabiskan waktu bersama dan mengerjakan hobi yang sama. Salah satu dari orang tua, entah ibu atau ayah, bisa mengajaknya bermain atau melakukan sesuatu yang diinginkan si anak. Dengan begitu si anak akan mendapatkan kedekatan psikologis dengan orang tuanya.
  • Sejak usia sedini mungkin, ajari anak-anak tentang apa yang benar dan apa yang salah. Komunikasikan juga apa yang orang tua inginkan dari anak-anaknya dan apa yang tidak. Dengan cara begitu, orang tua dapat memastikan bahwa hal-hal jelek tidak akan terjadi pada anak-anak ketika usianya bertambah.
  • Jadilah orang tua yang bijaksana dalam mengambil setiap keputusan yang berkaitan dengan anak-anak. Jadikan orang tua contoh yang baik di rumah, di sekolah, atau dimanapun juga. Menjaga hubungan dan sikap dalam masyarakat tentu membuat si anak merasa aman berada dekat dengan orang tuanya. Dengan begitu, anak akan percaya bahwa orang tuanya adalah orang yang bijak.
  • Intinya adalah sedikit bicara banyak berbuat. Orang tua harus menjadi panutan bagi anak-anaknya di manapun, baik di rumah maupun di lingkungan. Inilah salah satu cara terbaik agar hubungan orang tua dan anak-anaknya tetap terpelihara. 

Semoga bermanfaat.