Apa Yang Harus Dilakukan Saat Terjadi Gempa Bumi ?

Letak geografis Indonesia yang berada pada pertemuan lempeng tektonik membuat negara ini sangat rentan terhadap gempa. Oleh karenanya kita mesti tahu dan selalu siap apabila sewaktu-waktu gempa terjadi di wilayah tempat tinggal kita. Pepatah mengatakan, sedia payung sebelum hujan. Hal ini juga berlaku untuk masalah gempa. Kita bisa melakukan tindakan pencegahan, untuk meminimalisir kerusakan dan bahkan korban jiwa akibat gempa.

gambar : bmkg.org

Langkah pencegahan yang bisa kita lakukan sebelum terjadinya gempa adalah :

• Memperbaiki kerusakan-kerusakan yang ada di rumah. Misalkan saja pipa yang bocor, kabel listerik yang terkelupas, dan lain-lain. Kerusakan-kerusakan yang sepele tersebut akan menjadi sumber bencana ketika terjadinya gempa. Seperti kabel listerik yang terkelupas akan memicu terjadinya kebakaran saat terjadi gempa.
• Hindari menyimpan dan meletakkan benda pecah belah atau benda berat di atas lemari atau rak. Penempatan barang jenis ini sangat berisiko, sebab saat terjadi gempa barang-barang ini akan jatuh dan dapat menimpa penghuni rumah.
• Kencangkan sekrup atau paku pada benda-benda yang menempel di dinding. 
• Pastikan ada satu titik aman dalam setiap ruangan yang bisa digunakan jika terjadi gempa. Seluruh anggota keluarga harus mengetahui titik aman tersebut. 
• Pelajari dan hafalkan tiga langkah utama kalau terjadi gempa, yaitu merunduk, berlindung, dan berpegangan. 
• Pilih satu pintu di rumah untuk dijadikan pintu darurat. Jadi, saat tergadi gempa, seluruh anggota keluarga akan keluar melalui pintu yang sama.
• Masukkian semua surat berharga dan perhiasan ke dalam satu tas. Ketika gempa terjadi anda bisa langsung membawa tas itu ke luar rumah.

Sedangkan yang harus kita dilakukan saat gempa terjadi, tergantung dari di mana posisi kita saat gempa itu terjadi :

1. Apabila saat gempa, kita terkurung di dalam rumah.

• Berlindunglah di bawah meja, kursi panjang, atau tempat tidur. Kalau tidak ada perabotan-perabotan tersebut, lindungilah wajah dan kepala anda dengan kedua lengan dan merigkuklah di sudut bagian dalam ruangan.
• Jauhi benda-benda mudah pecah, seperti jendela, kaca, cermin, lampu, dan barang-barang lain yang bisa melukai anda.

2. Apabila saat gempa, kita berada di tempat terbuka atau diluar rumah.

• Segera jauhi rumah atau bangunan lainnya.
• Jangan bergerak dan tetap merunduk. Tetaplah berada di posisi anda sampai gempa berhenti.

3 Apabila saat gempa, kita terjebak di dalam rerentuhan bangunan.

• Berusahalah untuk tetap tenang.
• Jangan banyak bergerak. gerakan-gerakan bisa membuat reruntuhan semakin menimpa anda dan juga membuat debu-debu berterbangan. Anda dapat mengalami gangguan pernafasan akibat debu.
• Tutupi mulut dan hidung anda dengan sapu tangan atau kain lain yang bersih.
• Jangan menyalakan api dengan alat apapun.
• Cobalah mengetuk-ngetuk pipa atau dinding agar orang di luar tahu bahwa anda terperangkap. Lakukan ini dengan hati-hati. Kalaupun harus berteriak, gunakan ini sebagai pilihan terakhir, sebab berteriak bisa mengakibatkan anda menelan atau menghirup debu dalam jumlah sangat banyak.

4. Apabila saat gempa, kita berada di pusat perbelanjaan, bioskop, atau mal.

• Jangan panik.
• Hindari penggunaan lift saat gempa terjadi. Carilah pintu atau tangga darurat yang biasanya ada di pojok gedung.
• Ikuti petunjuk petugas gedung sebab mereka sudah terlatih untuk menyelamatkan para pengunjung gedung.

Beberapa hal yang harus dilakukan setelah terjadinya gempa :

• Tetaplah waspada. Biasanya akan ada gempa-gempa susulan tapi intensitasnya tidak sebesar yang pertama.
• Periksalah keadaan anda dan anggota keluarga. Jika ada yang cidera, segera cari bantuan medis. 
• Tunggu hingga petugas yang berwenang menyatakan bahwa keadaannya sudah aman dan anda bisa kembali masuk rumah.
• Berhati-hatilah saat hendak membuka laci, lemari, atau pintu. Barang-barang di dalamnya bisa menjadi rusak dan berserakan ke mana-mana.
• Periksalah barang-barang elektronik dan peralatan memasak. Hati-hati, cabut kabel listerik dari stopkontak. Apabila mencium bau gas, segera buka jendela-jendela untuk memungkinkan gas keluar.
• Kalau anda tinggal di pesisir pantai, waspadai terjadinya tsunami. Segera jauhi pantai, apabila petugas sudah mengeluarkan peringatan. Pergilah ke tempat yang berada di lokasi lebih tinggi.

Demikian beberapa hal yang harus dilakukan saat terjadi gempa bumi.

Semoga bermanfaat.