Tidur Dan Permasalahannya

Silahkan Bagikan Tulisan-Artikel ini :
Tidur merupakan salah satu dari cara manusia untuk beristirahat, tidur juga menjadi cara untuk menjaga kesehatan tubuh. Dengan tidur yang cukup, stamina tubuh akan kembali fit. Yang menjadi persoalan adalah bagaimanakah cara tidur yang baik untuk kesehatan ?

gambar : solusisehatku.com
1. Tidur yang Berkualitas.
Tidur yang berkualitas sangat dibutuhkan oleh tubuh manusia. Pada saat tidur tubuh manusia masih melakukan aktivitas, diantaranya penataan kembali metabolisme tubuh dan regenerasi sel-sel tubuh agar badan lebih sehat dan segar kembali. Untuk mendapatkan tidur yang berkualitas dapat dilakukan dengan memakai beberapa cara, misalnya waktu tidur yang cukup, tidak mendengarkan radio maupun televisi saat tidur, memadamkan lampu saat tidur, dan masih banyak cara yang lain.

Pada saat kita tidur sebetulnya otak tidak pernah tidur. Otak selalu menjalankan aktivitasnya walaupun tidak sesibuk seperti saat bangun, yaitu menjalankan sistem metabolisme tubuh. Pada malam hari seiring dengan menurunnya aktivitas tubuh, ritme gelombang otakpun mengalami penurunan. Apabila kita tidur sambil mendengarkan musik, televisi atau kondisi lampu menyala terang, maka gelombang cahaya atau suara yang dipancarkan oleh peralatan tersebut tetap diterima oleh indera penglihatan dan pendengaran kita. Gelombang suara diterima oleh alat pendengaran di dalam telinga dan gelombang cahaya tetap dapat menembus kelopak mata dan diterima oleh retina dan lensa mata. Gelombang-gelombang tersebut akan diteruskan ke otak kita. Otak yang harusnya istirahat akan tetap bekerja mengolah informasi yang masuk.

Apabila hal ini berlangsung sepanjang malam, berarti kita hanya tidur menurut tubuh luar, tetapi tidak menurut otak. Otak akan terus bekerja mengolah informasi yang masuk tersebut. Jadi jangan biarkan otak kita kelelahan karena harus tetap bekerja pada malam hari, sedangkan di siang hari otak juga diperas oleh kegiatan rutin kita.

2. Matikan Lampu Saat Tidur... !
Untuk mendapatkan tidur yang berkualitas, salah satu caranya adalah mematikan lampu pada saat kita tidur. Kenapa demikian ? Adalah hormon melatonin,   zat yang dihasilkan oleh kelenjar pineal di dalam otak yang pembentukannya dipicu oleh gelap dan berfungsi mengatur bioritme atau irama tubuh dalam hal pengaturan tidur. Kadarnya  paling tinggi ditemukan menjelang pagi hari sekitar pukul 02.00 - pukul 04.00 dan paling rendah di sore hari. hal ini juga menjawab kenapa orang semakin bertambah usia semakin sedikit tidurnya, karena secara alamiah produksi hormon melatonin ini juga akan mengalami penurunan, sejalan dengan pertambahan usia manusia. Penurunan yang drastis biasanya terjadi sekitar usia 40 tahun sehingga dengan menurunnnya hormon ini maka kualitas tidur pun akan menurun dan sering berefek pada kesulitan tidur.

Manfaat lain dari hormon melatonin adalah sebagai anti oksidan yang larut dalam lemak dan air, meningkatkan imun tubuh, menimbulkan relaksasi otot dan membantu meningkatkan semangat dan menghilangkan ketegangan.

Jadi sebaiknya, pada saat kita tidur lampu dimatikan agar bisa memaksimalkan produksi hormon melatonin. Memang ada sebagian orang yang merasa tidak nyaman tidur dalam kondisi gelap, Apabila anda termasuk dalam kelompok ini, yang perlu diperhatikan adalah hindari tidur dibawah pencahayaan langsung, terutama bagi anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan atau gunakan lampu yang redup. Tapi bila melihat manfaat dan dampaknya, ada baiknya anda mencoba dan berusaha untuk tidur dengan lampu dimatikan.

3. Bisakah Tidur Malam Diganti ?
Ada anggapan bahwa jika malam hari kita begadang maka waktu tidurnya bisa diganti dengan bangun lebih siang. Ternyata anggapan itu salah. Waktu tidur malam tidak bisa diganti dengan tidur lebih lama di pagi harinya atau diganti dengan tidur siang. Sebab kebiasaan mengganti jatah tidur malam tersebut akan merusak sistem tubuh dan jadwal tidur. Sebaiknya selalu memenuhi jatah tidur setiap hari secara konsisten.

Saat ini, begadang bukan lagi sekedar kegiatan iseng yang dilakukan orang. Begadang bisa jadi sebuah kewajiban, misalnya bagi para pekerja shift malam, atau merupakan kebutuhan sosial bagi para sosialita yang ingi bergaul. Banyak orang yang masih sangat sibuk dan aktif di malam hari, hingga mereka tidak punya cukup waktu untuk tidur karena esok paginya harus menjalani rutinitas lagi.

Boldsky Magazine menyebutkan, bahwa kurang tidur di malam hari sangat mempengaruhi metabolisme tubuh. Tidak hanya merusak sel otak, melainkan juga memicu banyaknya masalah kesehatan, seperti obesitas, melemahkan sistem kekebalan tubuh, jantung, stroke, tekanan darah tinggi, sakit kepala, dan melemahkan syaraf. Para ahli membuktikan bahwa mengganti waktu tidur malam dengan cara tidur di pagi hari sama sekali tidak ada pengaruhnya. Namun untuk mencegah gangguan-gangguan yang timbul karena begadang, para ahli menyarankan :
  • Banyak mengkonsumsi makanan yang kaya lemak.
  • Siapkan air putih dan madu sebelum begadang.
  • Hindari angin malam secara langsung.
  • Banyak mengkonsumsi buah-buahan dan sayuran.
  • Hindari makanan berat.
  • Melakukan relaksasi (gerakan-gerakan) ringan secara berkala selama begadang.
  • Pada pagi harinya jangan sesekali langsung mandi.  

Meskipun begitu, lebih baik jangan terlalu sering begadang. Biar bagaimanapun tubuh kita juga memerlukan waktu untuk beristirahat.

4. Sebab dan Solusi Gangguan Tidur.
Tidur adalah kebutuhan biologis manusia yang wajib dipenuhi. Jika anda sulit tidur atau merasa letih saat bangun tidur pagi, hati-hatilah, mungkin anda mengalami gangguan tidur. Berikut ini macam-macam gangguan tidur di antaranya adalah :
  • Insomnia. Gejala yang ditimbulkan insomnia adalah selalu merasa lelah, susah tidur atau terbangun di tengah malam lebih dari 10 hari. Ada tiga jenis insomnia, yaitu susah tidur (sleep onset insomnia), selalu terbangun di tengah malam (sleep maintenance insomnia), dan selalu bangun lebih cepat dari yang diinginkan (early awakening insomnia). Pengobatan insomnia tergantung tergantung penyebab dan tingkat keparahannya. Penderita insomnia hendaknya tetap rileks beberapa jam sebelum waktu tidur dan menciptakan suasana nyaman di kamar. Jika tidak berhasil, ia dapat mengkonsumsi obat golongan hipnotik atau obat tidur yang tentunya hanya boleh diberikan psikiater.
  • Narcolepsy. Narcolepsy adalah gangguan tidur yang diakibatkan gangguan psikologis dan
    hanya bisa disembuhkan melalui bantuan seorang dokter ahli jiwa. Penderita narcolepsy terkena serangan tidur secara mendadak pada saat tak terduga, seperti sedang memimpin rapat. Serangan ini biasanya terjadi saat seseorang sedang tegang, marah, takut, atau jatuh cinta. Serangan narcolepsy dapat melumpuhkan seseorang dalam beberapa menit dan secara secara tiba-tiba tidur dan membawanya ke alam mimpi. Terapi yang dianjurkan untuk mengatasi narcolepsy adalah memaksakan diri untuk tidur (walau sebentar) di siang hari sampai gejalanya hilang. Jika tidak sembuh, ia dapat mengkonsumsi obat setelah berkonsultasi dengan psikiater.
  • Hypersomnia. Gangguan ini adalah kebalikan dari insomnia. Seringkali sang penderita dianggap memiliki gangguan jiwa atau kebiasaan malas. Para penderita hypersomnia membutuhkan waktu tidur yang jauh lebih banyak dari ukuran normal. Meskipun tidur melebihi ukuran normal, mereka selalu merasa letih dan lesu sepanjang hari. Namun gangguan ini tidaklah terlalu serius dan dapat diatasi sendiri oleh penderita. Salah satu caranya ialah dengan mendisiplinkan diri. Kalau sudah waktunya tidur ya harus tidur.
  • Sleep Apnea. Penderita sleep apnea atau mendengkur mengalami pernapasan yang berhenti sementara (10 detik - 2 menit) saat tidur, kemudian bernapas lagi. Kondisi ini bisa terjadi di semua umur. Pada anak-anak sleep apnea disebabkan oleh amandel yang membesar. Sedangkan pada orang dewasa disebabkan bisa berupa tumor di belakang hidung, pangkal lidah tenggorokan, dan lumpuhnya otot atau syaraf di sekitar hidung atau tenggorokan. Kondisi ini juga disebabkan oleh posisi tidur yang tidak sempurna, kondisi fisik leher yang pendek, dan obesitas. Untuk menghindari gangguan ini, dokter menyarankan posisi tidur miring ke samping. Dengan demikian udara lebih mudah keluar masuk.
  • Sleep Paralysis. Sleep Paralysis (dalam bahasa Jawa disebut 'tindihan') juga termasuk gangguan tidur yang cukup serius. Penderitanya akan mengalami kesulitan berbapas saat tidur. Bahkan bisa sampai napasnya berhenti seperti tercekit. Fluktuasi denyut jantung dan tekanan darah yang tinggi lah yang menyebabkan kematian seketika pada penderitanya. Beberapa penyebab gangguan ini antara lain  : kelebihan berat badan, usia paruh baya terutama pada wanita, atau usia lanjut yang pernah mengalami ketergantungan obat. Jika mengalami gangguan ini, disarankan anda segera berkonsultasi dengan ahli atau dokter.
  • Gangguan tidur lainnya. Selain yang disebutkan diatas, masih ada beberapa gangguan tidur lain, seperti menggeretakkan gigi, berbicara dan berjalan sambil tidur. Gangguan-gangguan ini tergolong tidak serius.

Dengan mengetahui gangguan-gangguan tidur tersebut, kita dapat mengambil langkah-langkah untuk mengatasinya. Beberapa cara yang bisa dilakukan adalah melakukan relaksasi, meditasi, serta menerapkan pola hidup sehat. Mengabaikan penyakit tersebut, bisa berakibat fatal bagi penderitanya. Untuk menghindari gangguan tidur, cobalah melakukan tips berikut :
  • Jangan mengkonsumsi kafein pada malam hari.
  • Lakukan olah raga ringan sebelum tidur.
  • Hindari makan saat mau tidur, tapi jangan tidur dengan perut kosong.
  • Segera bangun dari tempat tidur bila tidak dapat tidur setelah 15 - 30 menit.
  • Hindari perasaan cemas atau
  • Tidur dan bangunlah secara teratur dan rutin.
  • frustasi.
  • Buat suasana ruang tidur yang sejuk, sepi, aman, dan nyaman. 

5. Kamar Tidur yang Sehat.
Kamar tidur merupakan salah satu ruang yang sangat berpengaruh di dalam rumah. Dari tempat inilah, bisa diukur tingkat kesehatan penghuni rumah. Dengan kamar tidur yang sehat maka tidur seseorang akan menjadi lebih nyaman, sehingga hal tersebut akan memberikan dampak positif setelah bangun tidur dan dalam menjalankan aktivitas keesokan harinya. Untuk menjadikan kamar tidur sehat, tidaklah dibutuhkan biaya yang mahal. Hal tersebut tergantung dari cara mengatur dan menempatkan berbagai macam benda yang sesuai dengan porsinya. Dengan penataan kamar tidur yang benar, maka kita akan mendapatkan kondisi yang fresh saat bangun di waktu pagi. Beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk mendapatkan kamar tidur yang sehat adalah :

a. Bantal.
Bantal adalah faktor utama dan bisa menjadi pemicu gangguan-gangguan yang dapat mengganggu aktivitas di pagi hari. Perawatan dan pemakaian bantal yang tidak benar dapat menyebabkan terjadinya gangguan, seperti :
  • Alergi, pusing, sakit tenggorokan, dan hidung mampet. Gangguan tersebut biasanya terjadi karena bantal tidak pernah dibersihkan, sehingga menjadi sarang debu. 
  • Gejala alergi, sakit kepala, leher kaku atau bahu sakit. Hal tersebut biasanya terjadi karena posisi bantal yang salah. Semakin bantal sering dipakai, maka batal akan kehilangan bentuk, akibatnya posisi kepala akan kurang selaras dengan tulang belakang.

b. Kasur (Tempat Tidur).
Biasakan untuk membersihkan kasur setiap pagi, setelah bangun tidur. Selain itu, sprei kasur juga mesti sering diganti, minimal satu minggu sekali. Sebagian besar orang, menghabiskan waktu hampir 8 jam untuk tidur. Jika kasur tidak dalam kondisi bersih, maka debu, bakteri, tungau, cairan tubuh, dan kotoran lain akan mudah menempel pada tubuh. Akibatnya bibit penyakitpun akan mudah menyerang tubuh kita.

c. Jendela atau Ventilasi.
Jendela atau ventilasi sangat diperlukan, karena akan melancarkan pertukaran udara. Oleh karena itu, hindari jendela yang ditutup secara permanen, dan hanya mengandalkan pendingin udara atau AC. 

d. Karpet.
Banyak orang menggunakan karpet sebagai alas lantai kamar tidur. Tujuannya agar kaki terasa lembut saat berada di kamar tidur. Di sinilah letak kesalahannya, karena karpet rentan sekali menjadi endapan debu, kotoran, bulu binatang, dan kotoran-kotoran lain. Kalau anda menggunakan karpet sebagai alas lantai kamar tidur, anda mesti rutin mencuci karpet tersebut, minimal dua minggu sekali. Sehingga anda akan terbebas dari penyakit yang disebabkan oleh kotoran-kotoran yang menempel pada karpet tersebut.

e. Tanaman Hias.
Penempatan tanaman hias di dalam kamar tidur, dapat memberikan rasa nyaman. Hanya saja, apabila tanaman hias tersebut tidak dirawat dengan baik, justru akan menjadi sarang bakteri dan jamur. Akibatnya justru akan membuat kamar tidur menjadi tidak nyaman dan tidak sehat bagi penghuninya.

f. Hewan Peliharaan.
Jangan pernah membiarkan hewan peliharaan jenis apapun masuk ke dalam kamar tidur. Selain akan mengganggu tidur anda, menurut pendapat medis menyatakan bahwa hewan peliharaan sangat memberikan pengaruh buruk bagi kesehatan manusia.

Kamar tidur yang sehat akan membuat istirahat anda menjadi nyaman. Sehingga anda akan terhindar dari keluhan-keluhan penyakit yang dirasakan saat bangun tidur. 

Demikian penjelasan berkaitan dengan tidur dan permasalahannya.

Semoga bermanfaat.