Buah Sirsak Sebagai Alternatif Pengganti Kemoterapi Kanker

Silahkan Bagikan Tulisan-Artikel ini :
Sejak tahun 1970-an buah sirsak (graviola) telah diteliti dan diuji oleh para pakar kesehatan di negara-negara maju, untuk mengetahui dan mendapatkan manfaat dari buah sirsak tersebut. Hasil uji setelah beberapa tahun dan dilakukan di lebih dari 20 laboratorium terkemuka di dunia ini didapatkan bahwa ekstrak/sari buah sirsak ini secara efektif dapat membunuh sel jahat dari 12 type kanker yang berbeda, diantaranya kanker usus besar, kanker payudara, kanker prostat, kanker paru-paru, dan kanker pankreas.

Berdasarkan data dan hasil penelitian, daya kerja zat anti kanker di dalam tanaman sirsak adalah 10.000 kali lebih kuat dalam membunuh dan memperlambat pertumbuhan sel kanker secara alami dibandingkan dengan Adriamycin dan kemoterapi yang biasa digunakan. Tidak seperti kemoteropi, sari buah sirsak ini secara selektif hanya memburu dan membunuh sel-sel jahat dan tidak membahayakan/membunuh sel-sel sehat. Beberapa peneliti dari Health Science Institute mengakui jika buah sirsak memberikan efek anti tumor/kanker yang sangat kuat, dan terbukti secara medis menyembuhkan segala jenis kanker.  Selain menyembuhkan kanker, buah sirsak juga berfungsi sebagai anti bakteri, anti jamur, efektif melawan beberapa jenis parasit/cacing, menurunkan tekanan darah tinggi, depresi, stres, dan menormalkan kembali sistem syaraf yang kurang baik.

Dari hasil penelitian telah dibuktikan jika pohon sirsak dan buahnya, selain dari manfaat yang telah disebutkan diatas, buah sirsak juga dapat :
  • Menyerang sel kanker dengan aman dan efektif secara alami, tanpa efek samping yang dirasakan penderita seperti rasa mual, berat badan turun, dan rambut rontok seperti yang terjadi pada kemoterapi.
  • Melindungi sistem kekebalan tubuh dan pencegahan dari infeksi yang mematikan.
  • Energi meningkat dan penampilan fisik membaik.

Untuk pencegahan dari penyakit kanker, daging buah sirsak dapat dikonsumsi secara teratur setiap hari, baik dengan cara dimakan langsung atau dalam bentuk jus buah. Sedangkan daun buah sirsak bisa digunakan untuk penyembuhan kanker, dengan cara penggunaannya adalah sebagai berikut : rebus 10 lembar daun sirsak yang sudah tua (warna hijau tua) ke dalam 3 gelas air (lebih kurang 600 cc) dan direbus hingga airnya tersisa 1 gelas (lebih kurang 200 cc). Sisa air hasil rebusan ini diminumkan ke penderita kanker sehari 2 kali. Efek meminum ramuan daun sirsak adalah perut akan terasa hangat/panas dan badan akan terus berkeringat. Obat herbal dari daun sirsak ini bukanlah obat instan, penderita membutuhkan waktu 3 - 4 minggu dengan meminumnya secara rutin untuk dapat merasakan manfaat penyembuhannya.

Selain untuk mengobati dan mencegah kanker, sirsak juga mempunyai beberapa khasiat untuk kesehatan tubuh, di antaranya adalah sebagai berikut :

1. Meningkatkan daya tanah tubuh dan memperlambat proses penuaan.

Cara pemanfaatannya :
  • Makan buah sirsak yang sudah matang 100 gram setiap hari. Buah sirsak dapat memenuhi 13 persen kebutuhan serat pangan per hari dan mengandung vitamin C yang cukup tinggi.

2. Menyembuhkan bisul.

Cara pemanfaatannya :
  • Ambil 3 - 5 lembar daun sirsak yang masih muda.
  • Tumbuk halus dan beri sedikit air.
  • Tempelkan pada lokasi tubuh yang terkena bisul.

3. Mengurangi asam urat.

Cara pemanfaatannya :
  • Ambil buah sirsak yang sudah matang.
  • Buat jus tanpa memakai gula.
  • Minum dua kali sehari sebanyak satu gelas.

Menanam Pohon Sirsak.


Tanaman sirsak banyak ditemui di sekitar kita. Rasanya yang manis dan asam sangat disukai banyak orang, baik untuk dikonsumsi langsung maupun diolah menjadi minuman berupa jus sirsak. Tanaman sirsak mempunyai nama latin Annona muricata L, termasuk dalam famili Annonaceae atau tumbuhan berbunga. Tanaman yang berasal dari Amerika Tengah dan bagian utara Amerika Selatan ini dapat tumbuh dan berkembang dengan baik bila ditanam di ketinggian 100 - 300 meter di atas permukaan laut. Pohonnya dapat mencapai ketinggian 9 meter, sisi daun bagian atas licin berwarna hijau tua sedangkan sisi daun bagian bawah berwarna agak muda, berbentuk bulat telur dengan tekstur yang tebal. Bunga sirsak berwarna kuning, berbentuk meruncing menyerupai kerucut dan muncul di bagian ketiak daun, ranting, dan cabang. Buah sirsak bentuknya tidak beraturan, dan memiliki duri lunak. Saat muda, buahnya berwarna hijau mengkilap, dan akan berubah menjadi hijau kusam saat buah sirsak sudah tua dan masak. Semakin tua buah sirsak, durinya akan semakin jarang. Daging buah berwarna putih, lunak, berserat, dan berair. Dalam masing-masing daging buah terdapat biji yang berwarna hitam kecoklatan.



Di beberapa daerah sirsak mempunyai nama yang berbeda-beda, misalnya di Lampung, sirsak dikenal dengan nama jambu londo, di Makasar dikenal dengan nama srikaya belanda, di Jawa dikenal dengan nama srikaya sabrang atau nangka landa, di Bali dikenal dengan srikaya jawa, di Aceh dikenal dengan nama deureuyan belanda, di Flores dikenal dengan nama naka, dan di Minangkabau dikenal dengan nama durian betawi.

Oleh karena banyaknya manfaat yang terkandung dalam buah sirsak, tidak ada salahnya apabila anda memanfaatkan halaman rumah untuk ditanami pohon sirsak. Dalam menanam pohon sirsak, pilihlah bibit pohon sirsak yang baik, yaitu :
  • daun atau percabangannya banyak.
  • tidak tampak adanya serangan hama atau penyakit tanaman.

Cara menanam pohon sirsak :
  • Letakkan terlebih dahulu bibit pohon sirsak yang anda beli ditempat yang tidak terkena sinar matahari langsung, selama antara 1 hingga 2 minggu. Hal ini dilakukan untuk penyesuaian kondisi bibit pohon sirsak.
  • Siram bibit pohon sirsak sehari dua kali. 
  • Setelah 1 hingga 2 minggu, apabila bibit pohon sirsak tampak segar dan sehat, berarti bibit pohon sirsak telah siap untuk ditanam.

Menanam pohon sirsak di tanah :
  • Siapkan lobang di tanah dengan diameter 50 cm dan kedalaman 60 cm.
  • Biarkan galian lobang tersebut selama kurang lebih 3 - 6 hari, agar mikroba dan jamur mati terkena sinar matahari, juga untuk mengurangi kadar asam dalam tanah.
  • Selanjutnya tanam bibit pohon sirsak dalam lobang galian tanah, timbun dengan campuran tanah, pupuk kandang dan sekam.

Menanam pohon sirsak dalam pot :
  • Siapkan pot dengan ukuran besar beserta media tanam berupa campuran tanah, pupuk kandang, dan sekam dengan perbandingan 1 : 2 : 3.
  • Masukkan terlebih dahulu pecahan bata, ijuk, atau humus di dasar pot. Lalu tuang media tanam hingga separuh pot.
  • Lepaskan polibek dari bibit pohon sirsak, dan taruh bibit di tengah-tengah pot. Selanjutnya timbun lagi dengan media tanam.
  • Letakkan terlebih dahulu tanaman di tempat yang teduh atau tidak langsung terkena sinar matahari selama lebih kurang 1 bulan.
  • Siram dua kali sehari.

Semoga bermanfaat.