Kegiatan pemasaran adalah keseluruhan kegiatan yang saling berhubungan sebagai satu sistem, yang meliputi usaha perusahaan yang dimulai dengan mengidentifikasikan kebutuhan konsumen yang perlu dipuaskan, menentukan produk yang hendak diproduksi, menentukan harga produksi yang sesuai, menentukan cara-cara promosi dan penyaluran atau penjualan produk tersebut.
Semua kegiatan tersebut beroperasi dalam suatu lingkungan yang terus menerus berkembang sebagai konsekuensi sosial dari perusahaan. Bagi kegiatan pemasaran, selain sumber daya dalam perusahaan sendiri dan peraturan perundang-undangan yang ada, yang menjadikan batasan sekaligus tantangan adalah perubahan lingkungan. Hal tersebut memaksa perusahaan untuk terus menemukan cara penyelesaian guna mendapatkan suatu peluang atau kesempatan untuk tetap bisa mengembangkan usahanya.
Baca juga : Pengertian Pemasaran Dan Tugas Pemasaran
1. Jenis Pemasaran.
Seiring dengan kemajuan jaman dan teknologi, dunia pemasaranpun mau tidak mau harus ikut menyesuaikan kegiatannya dengan kemajuan yang terjadi. Hal ini bukan berarti harus meninggalkan cara-cara pemasaran konvensional, akan tetapi perusahaan juga harus mempersiapkan dan melengkapi dirinya dengan cara-cara pemasaran yang lebih modern dengan memanfaatkan kemajuan teknologi yang ada. Berikut beberapa jenis pemasaran yang banyak ditemui dalam praktek sehari-hari, diantaranya adalah :
Baca juga : Pengertian Strategi Pemasaran Dan Konsep Strategi Pemasaran
2. Fungsi Pemasaran.
Ada beberapa fungsi penting pemasaran, diantaranya adalah sebagai berikut :
Baca juga : Etika Pemasaran (Konsep Etika Dalam Pemasaran)
3. Tujuan Pemasaran.
Menurut Peter Drucker, tujuan pemasaran adalah mengetahui dan memahami pelanggan sedemikian rupa sehingga produk atau atau jasa itu cocok dengan pelanggan dan selanjutnya akan menjual dirinya sendiri. Masih menurut Peter Drucker, idealnya dalam pemasaran menghasilkan seorang pelanggan yang siap untuk membeli.
Selain hal tersebut, terdapat beberapa tujuan lain dari pemasaran, yaitu :
Demikian penjelasan berkaitan dengan jenis, fungsi, dan tujuan pemasaran.
Baca juga : Pengertian Pemasaran Dan Tugas Pemasaran
1. Jenis Pemasaran.
Seiring dengan kemajuan jaman dan teknologi, dunia pemasaranpun mau tidak mau harus ikut menyesuaikan kegiatannya dengan kemajuan yang terjadi. Hal ini bukan berarti harus meninggalkan cara-cara pemasaran konvensional, akan tetapi perusahaan juga harus mempersiapkan dan melengkapi dirinya dengan cara-cara pemasaran yang lebih modern dengan memanfaatkan kemajuan teknologi yang ada. Berikut beberapa jenis pemasaran yang banyak ditemui dalam praktek sehari-hari, diantaranya adalah :
- Public Relation Marketing. Jenis pemasaran ini banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar. Banyak perusahaan besar yang bekerja sama dengan media untuk mengenalkan produk perusahaan mereka.
- Relationship Marketing. Jenis pemasaran ini dianggap yang paling efektif dan murah biaya. Hal ini terjadi karena kebanyakan pelanggan lebih loyal saat peluncuran produk baru, perusahaan tidak banyak mengeluarkan dana untuk menggaet konsumen baru.
- Word of Mouth Marketing. Pemasaran dari mulut ke mulut, maksudnya adalah konsumen mendapatkan informasi tentang produk dari konsumen yang lain.
- Call to Action (CTA). jenis pemasaran ini dilakukan dengan memanfaatkan website yang memakai text, grafik, dan elemen web yang lainnya. Pemasaran jenis ini membutuhkan keterangan yang sangat spesifik, karena pengunjung lebih suka mencari produk berdasarkan keyword atau kata kunci.
- Cloud Marketing. Jenis pemasaran ini tergolong masih baru, dengan memanfaatkan teknologi digital. Cloud marketing memasukkan semua sumber daya dan asetnya melalaui online.
Baca juga : Pengertian Strategi Pemasaran Dan Konsep Strategi Pemasaran
2. Fungsi Pemasaran.
Ada beberapa fungsi penting pemasaran, diantaranya adalah sebagai berikut :
- Analisis konsumen, yaitu pengamatan terhadap segala keinginan dan kebutuhan konsumen. Kegiatan analisis konsumen merupakan rangkaian kegiatan yang merupakan satu kesatuan dari pengadaan peninjauan terhadap konsumen, menganalisa informasi konsumen, mengevaluasi lokasi, pengembangan, dan penentuan strategi pada segmen pasar secara optimal.
- Penjualan produk barang atau jasa, dalam hal ini meliputi berbagai kegiatan seperti promosi penjualan, pengiklanan, manajemen penjualan dan hubungan dengan konsumen.
- Perencanaan, merupakan rangkaian kegiatan berkaitan dengan produk barang atau jasa, yang meliputi pengujian produk sampai dengan proses pengemasan produk, dan yang terpenting dalam proses perencanaan adalah uji pasar.
- Penetapan harga, merupakan hal yang penting dalam pemasaran dan hal-hal yang mempengaruhi keputusan penetapan harga adalah konsumen, pemasok bahan, distributor, pesaing, dan kebijakan pemerintah.
- Distribusi, kegiatan ini meliputi pergudangan, cakupan distribusi, saluran-saluran distribusi, wilayah penjualan, transportasi, penjualan grosir, ritel, dan lain-lain.
- Riset pemasaran, yaitu suatu kegiatan pengelompokan, pencatatan dan penganalisaan suatu informasi yang berurutan berkaitan dengan berbagai macam persoalan yang berhubungan dengan pemasaran.
- Analisis peluang, melibatkan penilaian terhadap terhadap biaya, resiko, dan manfaat yang terkait dengan pemasaran. Cara yang dilakukan untuk melakukan analisis peluang, yaitu : menghitung volume total biaya yang terlibat dengan suatu keputusan, memperkirakan manfaat secara total dari keputusan yang dibuat, dan membandingkan total biaya dengan manfaatnya. Jika manfaat yang diinginkan bisa melewati total biaya, maka peluang tersebut menjadi lebih menjanjikan dan menarik.
Baca juga : Etika Pemasaran (Konsep Etika Dalam Pemasaran)
3. Tujuan Pemasaran.
Menurut Peter Drucker, tujuan pemasaran adalah mengetahui dan memahami pelanggan sedemikian rupa sehingga produk atau atau jasa itu cocok dengan pelanggan dan selanjutnya akan menjual dirinya sendiri. Masih menurut Peter Drucker, idealnya dalam pemasaran menghasilkan seorang pelanggan yang siap untuk membeli.
Selain hal tersebut, terdapat beberapa tujuan lain dari pemasaran, yaitu :
- Promosi (Memberi Informasi), adalah upaya untuk memberitahukan atau menawarkan produk atau jasa dengan tujuan menarik calon konsumen untuk membeli.
- Menciptakan pembelian.
- Menciptakan pembelian ulang.
- Menciptakan tenaga kerja. Dalam memasarkan barang atau jasa secara tidak langsung akan tercipta tenaga kerja.
- Menciptakan produk megabrand. Suatu produk yang sudah dikenal dan memiliki konsumen setia akan menciptakan megabrand sehingga produk akan selalu dicari konsumen.
Demikian penjelasan berkaitan dengan jenis, fungsi, dan tujuan pemasaran.
Semoga bermanfaat.