Mencuci Tangan Yang Benar

Kesehatan adalah harta yang paling berharga. Cara paling mudah untuk menjaga kesehatan kita adalah dengan menerapkan pola hidup sehat di rumah.Berdasarka data dari United Methodist Committee of Relief (UMCOR) Regional Indonesia, sekitar 3,6 juta lebih anak di bawah usia lima tahun di seluruh dunia meninggal setiap tahunnya akibat menderita diare. Oleh karena itu UMCOR menyarankan setiap orang untuk mencuci tangan dengan sabun. Tidak hanya terhindar dari diare, kebiasaan mencuci tangan juga bisa mencegah keluarga dari kuman penyakit lainnya.

Mencuci tangan haruslah menggunakan air yang bersih dan sabun atau larutan antiseptik lainnya. Berikut ini gerakan mencuci tangan yang dianjurkan :

• Basuh kedua tangan dengan menggosok telapak tangan kanan dan kiri.
• Lalu gosok telapak tangan kanan di atas punggung tanggan kiri, dan telapak tangan kiri di atas punggung tangan kanan.
• Kemudian gosok telapak tangan dengan telapak tangan, dengan jari saling terkait.
• Lalu letakkan punggung jari pada telapak satunya dengan jari saling mengunci, hal ini untuk membersihkan buku-buku jari.
• Jempol kanan digosok memutar dengan telapak kiri, dan sebaliknya.
• Jari kiri menguncup, gosok memutar ke kanan dan ke kiri pada telapak tangan kanan dan sebaliknya.
• Pegang pergelangan tangan kiri dengan tangan kanan dan sebaliknya, gerakkan memutar. 

Alasan Kenapa Harus Mencuci Tangan. Mencuci tangan adalah salah satu aspek utama bagi kesehatan. Sayangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya mencuci tangan masih sangat rendah. Untuk menghindari segala resiko penyakit yang bisa timbul, hendaknya kita selalu mencuci tangan, baik sebelum makan ataupun setelah kita melakukan aktivitas sehari-hari. Kenapa demikian ? Berikut ini adalah alasan penting kenapa kita harus mencuci tangan, di antaranya adalah :

• Tangan merupakan sarana yang paling sering menghubungkan tubuh dengan lingkungan sekitar. Oleh sebab itu tangan menjadi salah satu media penularan penyakit. Misalnya, saat kita memegang uang, memegang benda-benda di tempat umum, kita tidak tahu kuman atau bakteri apa yang telah berpindah ke tangan kita. Walaupun nampaknya tidak kotor, umumnya pada setiap sentimeter kulit kita terdapat 1.500 bakteri atau kuman yang dapat menimbulkan berbagai penyakit jika masuk ke dalam tubuh kita.
• Penyakit yang bisa kita derita akibat tidak mencuci tangan adalah diare, muntaber, tifus, kolera, cacingan, hepatitis, leptospirosis, jamur kulit, dan lain-lain. Dengan mencuci tangan kita bisa mencegah penyakit-penyakit tersebut menghampiri kita. Oleh karenanya, pencegahan dini dengan selalu mencuci tangan menjadi pilihan yang bijak selain juga murah.
• Tangan yang kotor bisa menjadi tempat berkembang biaknya cacing. Jika telur cacing masuk ke dalam tubuh, hal tersebut salah satunya bisa mengakibatkan menurunnya tingkat kecerdasan, terutama buat anak-anak. Hal ini disebabkan karena di dalam tubuh, cacing akan menghisap darah dan mengambil bernagai zat gizi, misalnya protein yang merupakan salah satu unsur pembangun otak. Selain itu, keberadaan cacing di dalam tubuh manusia juga bisa mengakibatkan anemia atau kekurangan darah. Anak yang menderita anemia akan sulit berkonsentrasi.
• Dari penelitian yang pernah dilakukan, mencuci tangan dapat menurunkan resiko kematian dan penyakit.

Begitu pentingnya kesehatan bagi kita, oleh karenanya untuk menghindari segala penyakit yang bisa menyerang kita, biasakanlah mencuci tangan dengan cara yang benar, yaitu dengan air yang mengalir dan menggunakan sabun.

Mencuci Buah dan Sayur Sebelum Dikonsumsi. Buah buahan dan sayur-sayuran memiliki kandungan gizi yang sangat beragam, yang semuanya sangat bermanfaat dan dibutuhkan oleh tubuh kita. Kandungan gizi tersebut diantaranya adalah vitamin, protein, karbohidarat, karoten, antioksidan, dan lain sebagainya. Selain dari itu, buah-buahan dan sayur-sayuran juga mengandung unsur non gizi, yaitu serat, yang tidak kalah pentingnya dari kandungan gizi tersebut bagi tubuh kita. Seperti yang kita tahu, bahwa serat dalam tubuh kita berfungsi untuk :

• Membantu melancarkan proses metabolisme.
• Mengikat dan menurunkan kadar kolesterol.
• Mengurangi kadar gula.
• Menurunkan berat badan.
• Membentuk gel di dalam saluran cerna sehingga volume makanan bertambah.

Hanya saja satu hal yang mesti diingat, bahwa apabila pengolahan dan penanganan buah-buahan dan sayur-sayuran tersebut tidak tepat, maka buah-buahan dan sayur-sayuran tersebut akan menyebabkan resiko bahaya bagi kesehatan. Penyebab buah-buahan dan sayur-sayuran berbahaya bagi kesehatan kita adalah karena adanya :

• Kotoran yang melekat pada buah dan sayuran tersebut, seperti debu, ulat, dan lain-lain.
• Pestisida, lilin pelapis buah, dan lain-lain. Bahan-bahan kimia tersebut, jika termakan manusia bisa meningkatkan resiko penyakit berbahaya, seperti kanker dan kelainan genetis.
• Bakteri dan kuman. Beresiko menyerang organ dan menimbulkan berbagai penyakit.

Oleh karena itu, untuk menghindari bahaya dari hal-hal tersebut di atas, buah-buahan dan sayur-sayuran harus dicuci terlebih dahulu sebelum dikonsumsi. Mencuci adalah salah satu cara seseorang melindungi dirinya dari resiko bahaya pangan.

Saat mencuci buah-buahan dan sayur-sayuran pun kita  harus melakukannya dengan cara yang tepat, tidak asal mencuci. Cara mencuci buah-buahan dan sayur-sayuran yang benar adalah sebagai berikut :

• Cuci dengan air bersih dan gunakan air yang mengalir. 
• Gosok dan bersihkan satu persatu, sehingga kandungan zat-zat kimia yang menempel pada buah dan sayuran benar-benar hilang. Jika memang diperlukan gunakan produk pembersih untuk menghilangkan zat-zat kimia tersebut. Pastikan produk pembersih tersebut aman di konsumsi atau pilih yang berlabel food grade.
• Yang tidak kalah penting, setelah mencuci buah dan sayuran, cucilah tangan dengan bersih.

Dengan penanganan yang tepat, maka buah-buahan dan sayur-sayuran akan memberikan manfaat yang lebih maksimal untuk tubuh kita.

Semoga bermanfaat.